Kab. Bandung

Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Berikan Edukasi dan Trauma Healing kepada Anak-anak Korban Banjir di Desa Citeureup Dayeuh Kolot

Dayeuh Kolot, Info Burinyay – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bandung, Hj. Emma Dety Dadang Supriatna, memberikan edukasi dan trauma healing kepada anak-anak yang menjadi korban maupun terdampak bencana banjir di Desa Citeureup Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung, Senin (22/1/2024).

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bandung, Hj. Emma Dety Dadang Supriatna, saat berkunjung ke wilayah terdampak bencana banjir di Desa Citeureup Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung, Senin (22/1/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bandung, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Bandung, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Pramuka, para relawan, dan lainnya.

Dalam kegiatan tersebut, Emma Dety menyampaikan bahwa edukasi dan trauma healing ini bertujuan untuk membantu anak-anak korban banjir untuk pulih dari trauma yang dialaminya. Ia berharap, dengan kegiatan ini, anak-anak bisa melupakan kejadian bencana banjir yang sebelumnya melanda Desa Citeureup pada 11 Januari 2024 lalu.

“Kita menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, tetap sehat dan selamat,” kata Emma Dety.

Ia juga mengingatkan kepada masyarakat yang mengalami kehilangan surat-surat berharga maupun identitas kependudukan, seperti KTP maupun Kartu Keluarga untuk segera mengurusnya ke Kecamatan Dayeuhkolot.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama mengatakan bahwa jajaran personel BPBD Kabupaten Bandung terus meningkatkan kesiapsiagaan di lokasi rawan bencana, khususnya di Kecamatan Dayeuhkolot, Baleendah, Bojongsoang dan kecamatan lainnya.

Terkait dengan penanggulangan pasca-bencana banjir itu, Uka Suska mengatakan, hingga Senin (22/1/2024) ini masih dalam status tanggal darurat bencana banjir, longsor dan angin kencang hingga 26 Januari 2024.

“Status tanggap darurat bencana banjir, longsor, dan angin kencang di Kabupaten Bandung terhitung mulai tanggal 13 Januari 2024 sampai dengan tanggal 26 Januari 2024,” katanya.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas BPBD. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak membangun rumah di bantaran sungai atau di daerah yang rawan longsor.

Den Jaya Lalana

Wartawan Info Burinyay

Leave a Comment

Recent Posts

Anggota DPD RI Alfiansyah Komeng Tinjau Langsung Nasib Petani Teh Rawabogo: Perlu Dorongan Nyata Pemerintah Pusat

Ciwidey, Info Burinyay — Anggota DPD RI Komite II Bidang Pertanian, Alfiansyah Bustami atau yang…

2 jam ago

Warga Desa Panyocokan Terima 60 Sertifikat Tanah PTSL, Pemerintah Tegaskan Komitmen terhadap Legalitas Lahan

Ciwidey, Info Burinyay – Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kembali berjalan sukses di Kabupaten…

4 jam ago

Puluhan Ribu Peserta Siap Meriahkan PKB Fun Run 2025: Bukti Nyata Kedekatan Partai dengan Rakyat

Soreang, Info Burinyay — Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Bandung akan…

5 jam ago

Pemerintah Kabupaten Garut dan BPS Kolaborasi Perkuat Sensus Ekonomi 2026 melalui Perlindungan Jaminan Sosial

Garut, Info Burinyay — Pemerintah Kabupaten Garut mengambil langkah konkret dalam mendukung Sensus Ekonomi 2026.…

1 hari ago

BPN Kabupaten Bandung Siap Tuntaskan 238 Sertifikat PTSL Desa Rawabogo

Soreang, Info Burinyay - Konflik soal pembagian sertifikat program PTSL di Desa Rawabogo memicu sorotan…

1 hari ago

Bimbingan Teknis Seleksi Akpol, Akmil, Bintara, CPNS, dan Kedinasan Digelar di SMA KP Baleendah

Baleendah, Info Burinyay - SMA KP Baleendah menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) seleksi masuk Akpol,…

1 hari ago

This website uses cookies.