Kab. Bandung

Bupati Bandung Berencana Bangun Pabrik Pupuk Organik dan Revitalisasi Sekolah

Kutawaringin, Info Burinyay – Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengungkapkan keprihatinannya terhadap minimnya minat petani di wilayahnya untuk beralih dari pupuk kimia ke pupuk organik. Hal ini terungkap dalam Rembug Bedas ke-112 yang diselenggarakan di Desa Kopo, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung pada Selasa (14/5/2024).

Perubahan Mindset Petani Diperlukan

“Kita harus ubah mindset para petani. Masih banyak yang terpaku pada pupuk kimia, padahal potensi pupuk organik di sini sangat melimpah,” ujar Dadang, yang didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bandung, Tata Irawan Sobandi.

Rencana Pembangunan Pabrik Pupuk Organik

Dadang juga menyampaikan rencananya untuk membangun pabrik pupuk organik pada tahun 2024 ini. Pabrik ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pupuk organik para petani di seluruh Kabupaten Bandung.

“Nanti kita akan berikan demplot dan tugaskan tim untuk membuat pupuk organik,” kata Dadang.

Revitalisasi Sekolah dan Program Pinjaman Dana Bergulir

Selain pembangunan pabrik pupuk organik, Dadang juga berencana merevitalisasi sekolah-sekolah yang kondisinya sudah tidak layak. Dia mengungkapkan bahwa diperlukan anggaran hampir Rp 2 triliun untuk merevitalisasi seluruh sekolah di Kabupaten Bandung dalam lima tahun ke depan.

“Setiap tahunnya, kita akan fokus pada revitalisasi beberapa sekolah,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Dadang juga menyampaikan aspirasi lain yang disampaikan oleh masyarakat dalam Rembug Bedas, yaitu program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan.

“Program ini diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat,” kata Dadang.

Optimisme Bupati Bandung Terhadap Kesejahteraan Masyarakat

Bupati Bandung optimis bahwa dengan berbagai program yang diluncurkan, kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bandung akan semakin meningkat.

Dengan demikian, upaya untuk memperbaiki kondisi pertanian melalui penggunaan pupuk organik, revitalisasi sekolah, dan program ekonomi masyarakat diharapkan dapat memberikan dampak yang positif bagi seluruh komunitas di wilayah tersebut.

Sumber : Humas Pemkab-Diskominfo Kab. Bandung

Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Pemerintah Kabupaten Garut dan BPS Kolaborasi Perkuat Sensus Ekonomi 2026 melalui Perlindungan Jaminan Sosial

Garut, Info Burinyay — Pemerintah Kabupaten Garut mengambil langkah konkret dalam mendukung Sensus Ekonomi 2026.…

12 jam ago

BPN Kabupaten Bandung Siap Tuntaskan 238 Sertifikat PTSL Desa Rawabogo

Soreang, Info Burinyay - Konflik soal pembagian sertifikat program PTSL di Desa Rawabogo memicu sorotan…

12 jam ago

Bimbingan Teknis Seleksi Akpol, Akmil, Bintara, CPNS, dan Kedinasan Digelar di SMA KP Baleendah

Baleendah, Info Burinyay - SMA KP Baleendah menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) seleksi masuk Akpol,…

14 jam ago

Taufik Abriansyah Rampungkan Misi Gowes ke Merauke, Serahkan Buku Perjalanan ke PWI Pusat

Jakarta, Info Burinyay — Taufik Abriansyah akhirnya menyelesaikan perjalanan sepeda seorang diri ke Merauke, Papua.…

14 jam ago

PWRI Jabar Rayakan Puncak HUT ke-63 di Pusdai Bandung, Gaungkan Semangat Merah Putih dan Kesejahteraan Lansia

Bandung, Info Burinyay – Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan peringatan puncak…

15 jam ago

Wakil Gubernur Erwan Setiawan Tegaskan Peran Strategis PWRI Sebagai Pengawal Semangat Merah Putih dan Persatuan

Bandung, Info Burinyay — Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Erwan Setiawan, S.E., menegaskan bahwa Persatuan…

17 jam ago

This website uses cookies.