Indrawansyah S.Ip,. Camat Membalong Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, saat Studi Komparasi Pengelolaan APBDes di Desa Wangisagara, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, Jum’at (31/05/2024)
Bandung, Info Burinyay – Pemerintahan desa se-Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengadakan studi komparasi pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) di Desa Wangisagara, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, Jum’at (31/05/2024)
Kegiatan ini berlangsung di gedung aula Desa Wangisagara dengan dihadiri oleh kepala desa se-Kecamatan Membalong, Camat Membalong Indrawansyah S.Ip, berserta Rombongan, Kepala Desa Wangisagara H. Enjang Gandi, Sekretaris Desa Wangisagara Iis Nina S.Ak, Ketua DPD beserta Direktur Utama BUMDes Niagara Hj. Neneng Santiani.
Camat Membalong, Indrawansyah S.Ip., menyatakan, “Kami bersama rombongan dari pemerintah Kecamatan Membalong, yang berjumlah kurang lebih 70 peserta, hadir di Desa Wangisagara untuk mempelajari cara peningkatan pendapatan asli desa.”
Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada pemerintah desa, khususnya Kepala Desa Wangisagara, atas sambutan yang baik dan pengetahuan yang dibagikan oleh Kepala Desa serta Ketua BUMDes.
“Apa yang kami pelajari hari ini akan kami terapkan di desa kami, dengan harapan desa kami bisa mencapai tingkat kemandirian seperti Desa Wangisagara,” tambahnya.
Edyar, Kepala Desa Pulau Seliu, Kecamatan Membalong, menyatakan bahwa acara ini sangat berkesan dan memotivasi.
“Kami termotivasi untuk mengembangkan usaha di desa kami agar lebih maju dan mandiri,” ujarnya.
Edyar juga menekankan pentingnya membangun kerjasama untuk memasarkan produk-produk desa, terutama karena jumlah penduduk di wilayahnya sangat sedikit.
“Dengan dukungan kerjasama, produk kami bisa terjual di pasar wilayah Wangisagara,” tambahnya.
H. Enjang Gandi, Kepala Desa Wangisagara, mengungkapkan kebanggaannya atas suksesnya acara ini. “Alhamdulillah, acara ini sukses dan tamu dari Provinsi Bangka Belitung sangat antusias,” ujarnya.
Hj. Neneng Santiani, Dirut BUMDes Niagara, juga mengapresiasi kedatangan rekan-rekan dari Kecamatan Membalong.
“Alhamdulillah, acara berjalan lancar. Kami membagi pengalaman mengenai pengelolaan BUMDes yang sudah menjalankan beberapa jenis usaha,” katanya.
Hj. Neneng berharap jenis usaha yang dijalankan di Wangisagara dapat menginspirasi para tamu, khususnya dari Kecamatan Membalong.
Kegiatan studi komparasi pengelolaan APBDes ini diharapkan membawa manfaat besar bagi desa-desa di Kecamatan Membalong. Melalui pengetahuan dan pengalaman yang didapat dari Desa Wangisagara, pemerintah desa diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli desa dan mencapai tingkat kemandirian yang lebih baik.
Garut, Info Burinyay — Pemerintah Kabupaten Garut mengambil langkah konkret dalam mendukung Sensus Ekonomi 2026.…
Soreang, Info Burinyay - Konflik soal pembagian sertifikat program PTSL di Desa Rawabogo memicu sorotan…
Baleendah, Info Burinyay - SMA KP Baleendah menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) seleksi masuk Akpol,…
Jakarta, Info Burinyay — Taufik Abriansyah akhirnya menyelesaikan perjalanan sepeda seorang diri ke Merauke, Papua.…
Bandung, Info Burinyay – Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan peringatan puncak…
Bandung, Info Burinyay — Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Erwan Setiawan, S.E., menegaskan bahwa Persatuan…
This website uses cookies.
Leave a Comment