Desa Cijagra Semarak! Bupati Bandung Disambut Antusias dalam Rembug Bedas ke-188

Paseh Info Burinyay – Bupati Bandung, Dr. HM Dadang Supriatna, S.Ip., M.Si., menghadiri acara Rembug Bedas ke-188 yang diselenggarakan di GOR Desa Cijagra, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung. Dalam sambutannya, Bupati memaparkan 13 Program Unggulan Pemkab Bandung, termasuk insentif bagi guru ngaji, program Beasiswa Ti Bupati (Besti), Kartu Tani, dan Pinjaman Dana Bergulir.

Salah satu program yang menjadi sorotan adalah Beasiswa Ti Bupati (Besti). Program ini dirancang untuk memberikan perhatian khusus kepada anak-anak yang berprestasi, terutama mereka yang memiliki kemampuan menghafal Al-Quran minimal satu juz.

Selama tahun 2022-2023, sebanyak 125 anak telah menerima beasiswa ini. Melihat tingginya minat masyarakat, jumlah penerima beasiswa akan ditingkatkan menjadi 250 orang pada tahun 2024. Meskipun begitu, Bupati Dadang mencatat bahwa jumlah peminat program ini telah melebihi 3.000 orang rata-rata per tahun. Oleh karena itu, tahun depan, Pemkab Bandung berencana meningkatkan kuota penerima menjadi 500 calon mahasiswa yang akan dibiayai.

Kepala Desa Cijagra, Kusnadi, menyampaikan rasa syukur atas kedatangan Bupati Bandung dan mengapresiasi program-program unggulan yang telah dirasakan oleh masyarakat Desa Cijagra.

“Alhamdulillah, kami ucapkan selamat datang untuk Bapak Bupati Bandung, Dr. HM Dadang Supriatna. Warga Cijagra dengan antusias menyambut Bapak Bupati,” ungkap Kusnadi. Ia berharap agar Bupati senantiasa sehat dan sukses dalam menjalankan tugasnya.

Selama 13 bulan terakhir, berbagai program Pemkab Bandung telah memberikan dampak positif bagi Desa Cijagra. Salah satu program yang dirasakan langsung manfaatnya adalah insentif untuk 47 orang guru ngaji. Selain itu, program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) telah membantu memperbaiki 160 rumah di desa tersebut. Program ini didukung oleh bantuan dari Pemerintah Provinsi, BSPS, dan Bunga Desa.

Kusnadi juga menyoroti manfaat Kartu Tani si Bedas yang telah diterima oleh masyarakat petani di Desa Cijagra. Program ini membantu petani mendapatkan fasilitas dari BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.

“Alhamdulillah, program ini sudah terasa dan terealisasi di masyarakat petani Desa Cijagra,” tambahnya.

Kusnadi berharap agar program-program unggulan Pemkab Bandung dapat terus ditingkatkan demi kesejahteraan masyarakat ke depan.

Lilis Nurasri, perwakilan Kader PKK Desa Cijagra, juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada Bupati Bandung. Ia menyampaikan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan, terutama untuk Posyandu.

“Timbangan dan alat pengukur sudah kami terima, dan kini Posyandu kami sudah lengkap,” jelas Lilis. Namun, ia juga menyampaikan usulan mengenai insentif untuk kader PKK. Saat ini, hanya 20 orang yang menerima insentif, sedangkan jumlah seluruh kader mencapai 60 orang.

“Kami berharap semua kader bisa menerima insentif ini agar lebih diperhatikan,” tuturnya.

Karna dan Bandi, perwakilan Linmas Desa Cijagra, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bupati di desa mereka.

“Alhamdulillah, insentif untuk Linmas sudah kami terima, dan kami berharap ke depannya bisa ditingkatkan lagi,” ujar Karna.

Kehadiran Bupati di Desa Cijagra memberikan semangat baru bagi para anggota Linmas dan masyarakat setempat.

Bupati Bandung, Dr. HM Dadang Supriatna, menutup acara dengan menyatakan komitmennya untuk terus meningkatkan program-program yang telah berjalan. Ia berharap dukungan dan partisipasi dari masyarakat akan terus berkembang demi mewujudkan Kabupaten Bandung yang lebih baik dan sejahtera.

Acara Rembug Bedas ke-188 ini menjadi momentum penting untuk mendengarkan aspirasi dan umpan balik dari masyarakat secara langsung. Partisipasi warga Desa Cijagra menunjukkan antusiasme dan harapan besar terhadap kepemimpinan Bupati Bandung dalam mengimplementasikan program-program yang menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat.