Polsek Ibun & PAGODA Gelar Donor Darah untuk Penderita Thalassemia | Sambut Hari Pahlawan Nasional!

Ibun, Info Burinyay – Dalam rangka menyambut Hari Pahlawan Nasional dan membantu pasien thalassemia yang membutuhkan transfusi darah rutin, Polsek Ibun Polresta Bandung bekerja sama dengan Paguyuban Donor Darah (PAGODA) menyelenggarakan kegiatan donor darah. Kegiatan ini berlangsung di Aula Mapolsek Ibun, Desa Cibeet, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, pada Kamis, 7 November 2024.

Pasien thalassemia, terutama di wilayah Ibun, membutuhkan transfusi darah secara berkala, yaitu setiap dua minggu hingga satu bulan sekali. Hal ini menjadikan kebutuhan darah sangat penting untuk dipenuhi, sehingga kegiatan donor darah ini diharapkan dapat membantu mencukupi kebutuhan darah bagi penderita thalassemia di wilayah tersebut.

Kapolsek Ibun, Iptu Deny Fourtjahyanto, SH., turut mendonorkan darahnya sebagai wujud kepedulian. Ia juga mengajak masyarakat sekitar untuk ikut serta dalam kegiatan donor darah. “Saya juga ikut mendonorkan darah hari ini. Polsek Ibun mengajak warga, terutama di wilayah Ibun, untuk mendonorkan darah demi membantu penderita thalassemia. Kami berharap, kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Iptu Deny.

Ia juga menekankan pentingnya kegiatan donor darah sebagai bentuk dukungan kepada pasien thalassemia yang jumlahnya mencapai sekitar 140 orang di wilayah Ibun. Dengan adanya kegiatan ini, Kapolsek berharap masyarakat semakin peduli terhadap kebutuhan darah dan mau berpartisipasi dalam aksi sosial seperti ini.

Camat Ibun, Agus Rustandi, S.Ip., menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan yang diadakan oleh Polsek Ibun dan PAGODA. Menurutnya, donor darah adalah bentuk wujud kepedulian terhadap sesama. “Mendonorkan darah adalah bentuk berbagi yang sangat mulia. Kegiatan ini menunjukkan bahwa kita peduli dan ingin membantu mereka yang membutuhkan,” kata Agus.

Agus juga berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh yang baik bagi masyarakat. Ia mengajak warga untuk berpartisipasi dalam setiap kegiatan donor darah yang diadakan, baik di wilayah Kecamatan Ibun maupun di tempat lain. Ia yakin, dengan partisipasi masyarakat, kebutuhan darah bagi pasien thalassemia dapat lebih mudah terpenuhi.

Sekretaris Kecamatan Ibun, Cucu Sri Rahayu, ST, M.Si., turut hadir dalam acara ini dan mengajak masyarakat untuk mendukung kegiatan donor darah. “Kami mengikuti kegiatan donor darah di Polsek Ibun hari ini. Saya mengajak warga Kecamatan Ibun untuk selalu mendukung kegiatan donor darah, di mana pun itu diadakan. Dengan mendonorkan darah, kita bisa meringankan beban mereka yang menderita thalassemia,” ujarnya.

Ajakan ini ditujukan agar semakin banyak masyarakat yang bersedia berpartisipasi dalam kegiatan donor darah. Partisipasi mereka tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan darah, tetapi juga menjadi wujud kepedulian dan solidaritas terhadap sesama yang membutuhkan.

Pengurus PAGODA dari Klinik Dr. Alfred, Didin Hafidhuddin mengucapkan terima kasih kepada Polsek Ibun Polresta Bandung yang telah bersedia bekerja sama untuk menyelenggarakan kegiatan donor darah. Ia juga berterima kasih kepada seluruh pendonor yang hadir dengan penuh antusias. “Kami dari PAGODA berterima kasih kepada Polsek Ibun yang bekerja sama dengan kami untuk mengadakan donor darah. Terima kasih juga kepada para pendonor yang menyempatkan waktu untuk datang dan mendonorkan darah mereka,” ujar Didin.

Didin berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara rutin agar kebutuhan darah bagi pasien thalassemia dapat terpenuhi. Ia juga menyampaikan bahwa PAGODA akan terus berkomitmen untuk mendukung kegiatan-kegiatan serupa di masa depan.

Bagi penderita thalassemia, donor darah adalah sumber kehidupan. Mereka membutuhkan transfusi darah secara berkala agar tetap sehat. Oleh karena itu, setiap kantong darah yang didonorkan sangat berarti bagi mereka. Dalam peringatan Hari Pahlawan Nasional ini, masyarakat diajak untuk menjadi “pahlawan kehidupan” bagi pasien thalassemia dengan mendonorkan darah mereka.

Penyelenggaraan donor darah ini tidak hanya fokus pada upaya memenuhi kebutuhan darah. Kegiatan ini juga bertujuan untuk membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah. Dengan semakin banyaknya pendonor, diharapkan pasien thalassemia dapat selalu mendapatkan pasokan darah yang mereka perlukan.