Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul di Pilkada Kabupaten Bandung 2024: Tiga Faktor Penentu Kemenangan

Kab. Bandung, Info Burinyay  — Pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb berhasil memenangkan Pilkada Kabupaten Bandung 2024 dengan perolehan suara 56,8% berdasarkan hasil hitung cepat LSI Denny JA. Dalam konferensi pers yang berlangsung di Resto ADA, Jalan Raya Bandung-Garut KM 25, Desa Linggar, Kecamatan Rancaekek, Jumat (29/11/2024), LSI Denny JA mengumumkan hasil tersebut setelah data masuk mencapai 100%.

Peneliti LSI Denny JA, Muhammad Khotib, menyebutkan bahwa tiga faktor utama mendukung kemenangan pasangan ini.

Faktor Pertama : Kekuatan Figur Kandidat

Dadang Supriatna, atau Kang DS, bersama Ali Syakieb menunjukkan daya tarik yang kuat di kalangan pemilih. Survei data mencatat terjaminnya dukungan 36% dari pemilih militan, yaitu pemilih yang setia dan tidak akan mengubah pilihannya. “Angka ini melebihi batas ideal sebesar 35%, sehingga memberikan modal penting dalam memenangkan Pilkada,” ungkap Khotib.

Kinerja Kang DS selama menjabat sebagai bupati juga memperkuat elektabilitasnya. Approval rating mencapai lebih dari 80%, yang menunjukkan kepuasan masyarakat atas kepemimpinannya selama 3,5 tahun. Tingkat kepuasan ini jauh melampaui batas ideal untuk seorang petahana, yaitu 70%.

“Selain itu, masyarakat memiliki persepsi positif terhadap pasangan ini sebagai sosok yang merakyat, mudah dijangkau, dan dekat dengan masyarakat,” tambah Khotib. Persepsi ini, menurut survei, meningkatkan daya tarik pasangan tersebut.

Faktor Kedua: Peran Tokoh Sentral dalam Koalisi Pedas

Koalisi Pedas, yang mengusung pasangan ini, memainkan peran besar melalui tokoh-tokoh kunci. Salah satu tokoh utama yang memberikan kontribusi signifikan adalah H. Cucun Ahmad Syamsulizal, Ketua Tim Pemenangan Pasangan Bedas.

“Kang H. Cucun berhasil menggerakkan mesin politik secara optimal. Kolaborasinya dengan Kang DS dan tim lainnya menciptakan strategi yang efektif,” kata Khotib.

Koordinasi yang solid di dalam membantu mempermudah pasangan ini menjangkau berbagai elemen masyarakat dan memperkuat dukungan. Kerja kolektif yang melibatkan tokoh-tokoh berpengaruh terhadap perluasan jangkauan kampanye secara signifikan.

Faktor Ketiga: Kinerja Tim Pemenangan yang Efektif

Tim pemenangan pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb menunjukkan kinerja yang solid selama masa kampanye. Tim ini memanfaatkan mesin politik partai dalam Koalisi Pedas secara optimal.

“Kami mencatat bahwa kerja sama di antara semua elemen dalam waktu berlangsung sangat efektif. Mesin politik bekerja dengan baik untuk mengamankan suara,” jelas Khotib.

Tim ini juga menjalankan strategi kampanye yang terstruktur, dengan fokus pada program-program yang relevan bagi masyarakat. Pendekatan ini, menurut Khotib, meningkatkan elektabilitas pasangan nomor urut 2, sehingga berhasil memimpin dengan selisih suara yang cukup signifikan.

Hasil Akhir Quick Count LSI Denny JA

Hasil hitung cepat menunjukkan pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb meraih 56,8% suara, sementara pasangan Sahrul-Gungun memperoleh 43,2%.

“Kami mengucapkan selamat kepada Kang Dadang Supriatna dan Kang Ali Syakieb atas keberhasilannya. Data ini merupakan hasil kerja keras tim dan strategi yang terencana,” ujar Khotib.

Harapan dan Tantangan ke Depan

Kemenangan ini membuka peluang bagi Kang DS dan Ali Syakieb untuk melanjutkan program pembangunan di Kabupaten Bandung. Tingginya tingkat kepercayaan masyarakat menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi keduanya untuk terus meningkatkan kinerja.

Sebagai petahana, Kang DS perlu memastikan bahwa program-program yang telah dijalankan dapat dilanjutkan dengan lebih baik. Dukungan besar dari masyarakat menjadi modal utama bagi pasangan ini untuk menciptakan kemajuan di Kabupaten Bandung.

Kemenangan pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb mencerminkan pilihan masyarakat sekaligus kerja keras tim yang solid. Kabupaten Bandung kini bersiap melangkah ke masa depan di bawah kepemimpinan mereka untuk periode kedua.