Ketua Panitia Pelaksana Konferensi Asep-Asep Ke-VI, H. Asep Ikhsan, SE., S.Pd., M.M
Ciparay, Info Burinyay – Graha Wirakarya yang terletak di Jalan Laswi No. 742 B, Desa Manggungharja, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, menjadi saksi berlangsungnya Konferensi Asep-Asep Ke-VI. Acara yang dihadiri oleh lebih dari 1.000 orang ini mengusung tema, “Ngariung Balakrecrakan 1.000 Asep, Ti Asep, Ku Asep Keur Indonesia”.
Turut hadir dalam konferensi ini berbagai tokoh penting, di antaranya Syarif Hasan Al Kadrie Pangeran Singa Pati, Panglima Kesultanan Pontianak; Abah Arwana dari Pontianak, Kalimantan Barat; perwakilan Kesbangpol Kabupaten dan Provinsi Jawa Barat; Forkopincam Ciparay; serta jajaran pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Paguyuban Asep Sedunia se-Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Pelaksana Konferensi Asep-Asep Ke-VI, H. Asep Ikhsan, SE., S.Pd., M.M., menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini. Beliau menegaskan bahwa konferensi ini menjadi momen untuk merefleksikan perjalanan Paguyuban Asep Sedunia dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa Indonesia.
“Pada hari ini kita melaksanakan Konferensi Asep-Asep Ke-VI sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT. Selain itu, kita bersyukur atas kesempatan yang diberikan, termasuk kesuksesan pelaksanaan Pemilu 2024 dan berbagai pemilihan kepala daerah yang baru saja selesai. Oleh karena itu, kita berharap keluarga besar Asep selalu berperan aktif dalam mendorong kemajuan bangsa,” ujar H. Asep Ikhsan.
Lebih lanjut, H. Asep Ikhsan menekankan bahwa konferensi ini menjadi ajang bagi para anggota untuk merumuskan visi dan strategi ke depan. Dengan persaingan global yang semakin ketat, terutama dalam era Masyarakat Ekonomi ASEAN, ia berharap Paguyuban Asep dapat menjadi pilar kemajuan nasional.
“Mudah-mudahan dari hasil konferensi ini, kita bisa menciptakan generasi Asep yang lebih tangguh dan berdaya saing. Oleh sebab itu, dalam 10 hingga 15 tahun ke depan, kita ingin memastikan tidak ada Asep yang tertinggal, baik dari segi ekonomi maupun kualitas hidup. Kita harus berperan sebagai tulang punggung kemajuan nasional,” tambahnya.
Presiden Paguyuban Asep Sedunia, Asep Ruslan, S.P., dalam pidatonya, menyampaikan bahwa Konferensi Asep-Asep ini terinspirasi dari Konferensi Asia-Afrika 1955 yang membawa perubahan besar bagi dunia. Oleh karena itu, ia berharap acara ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas dan kontribusi para anggota Paguyuban Asep Sedunia.
“Konferensi ini digelar setiap dua tahun sekali oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Paguyuban Asep Sedunia. Dengan demikian, berkumpulnya para Asep di sini menegaskan komitmen kita untuk memberikan sumbangsih nyata bagi bangsa dan negara. Semangat dari Konferensi Asia-Afrika menjadi teladan bagi kita dalam membawa perubahan positif,” ungkap Asep Ruslan.
Selain itu, ia menambahkan bahwa soliditas dan kekompakan para anggota sangat penting dalam menjalankan visi besar organisasi. Dengan demikian, Paguyuban Asep dapat terus memberikan kontribusi nyata di berbagai bidang, baik untuk masyarakat lokal maupun nasional.
Sebagai bagian dari upaya pengembangan organisasi, Asep Ruslan juga mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai akhlakul karimah. Oleh karena itu, hal ini menjadi landasan bagi setiap anggota untuk berpikir jernih, bertindak bijaksana, dan membawa kemakmuran bagi sesama.
“Kita harus mampu mengolah pikiran dan rasa agar dapat menciptakan solusi bagi berbagai tantangan yang kita hadapi. Dengan akhlak yang baik, saya yakin Paguyuban Asep akan semakin memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” katanya.
Konferensi ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga kesempatan untuk merancang masa depan. Oleh sebab itu, para peserta berharap agar Paguyuban Asep dapat terus berkembang dan memberikan warna bagi kemajuan bangsa. Sebagai organisasi yang beranggotakan ribuan orang, Paguyuban Asep memiliki potensi besar untuk mendorong perubahan positif di berbagai sektor.
“Kita ingin memastikan bahwa Paguyuban Asep menjadi wadah yang inklusif dan progresif. Dengan semangat kebersamaan, kita bisa mencapai tujuan bersama dan menciptakan dampak yang lebih besar bagi masyarakat Indonesia,” pungkas Asep Ruslan.
Dengan semangat “Ngariung Balakrecrakan 1.000 Asep,” konferensi ini diharapkan menjadi titik awal bagi penguatan peran Paguyuban Asep Sedunia dalam membangun bangsa yang lebih maju dan sejahtera. Oleh karena itu, Paguyuban Asep tidak hanya menjadi kebanggaan bagi para anggotanya, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi Indonesia secara keseluruhan.
Acara yang berlangsung hingga malam hari ini diisi dengan berbagai diskusi, perumusan program kerja, dan sesi silaturahmi antaranggota. Selain itu, semangat kekompakan dan kebersamaan terus mengiringi perjalanan Paguyuban Asep Sedunia menuju masa depan yang lebih cerah.
Rancabali, Info Burinyay - Liburan panjang kembali menghidupkan sektor pariwisata di wilayah Bandung Selatan. Para…
Ciparay, Info Burinyay – Sebanyak 33 anak mengikuti tasyakuran khitanan massal di Pondok Pesantren Al…
Ciwidey, Info Burinyay — Pemerintah Desa Panyocokan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, terus meningkatkan pembangunan infrastruktur…
Bandung, Info Burinyay — Para Guru Bimbingan Konseling (BK) dari berbagai SMA di Kota Bandung…
Oleh: Sultan Patrakusumah VIII Trust of Guarantee Phoenix INA-18 Tasikmalaya - Dalam beberapa bulan terakhir,…
Rancaekek, Info Burinyay – Jajaran Polsek Rancaekek mengambil langkah tegas untuk meningkatkan disiplin dan keamanan…
This website uses cookies.
Leave a Comment