Kab. Bandung, Info Burinyay – Bupati Bandung, Dr. HM Dadang Supriatna, S.Ip., M.Si., melanjutkan program unggulan bertajuk Rembug Bedas ke-207 yang berlangsung di GOR Desa Cihanyir, Kecamatan Cikancung, pada Senin, 30 Desember 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pertemuan masyarakat untuk menyampaikan aspirasi sekaligus memantau realisasi 13 prioritas unggulan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
Pada hari yang sama, dua acara serupa juga diselenggarakan, yakni Rembug Bedas ke-205 di GOR Desa Tanjunglaya dan Rembug Bedas ke-206 di GOR Desa Cikancung. Hal ini menunjukkan komitmen Bupati Dadang Supriatna dalam memastikan seluruh wilayah Kabupaten Bandung mendapatkan perhatian dan kesempatan untuk berpartisipasi aktif. Lebih jauh, upaya ini juga bertujuan untuk memberikan solusi nyata terhadap kebutuhan masyarakat di berbagai desa.
Dalam setiap sesi Rembug Bedas, Bupati Dadang Supriatna selalu menekankan capaian dan progres dari 13 program prioritas Pemkab Bandung. Misalnya, program tersebut mencakup berbagai bidang strategis seperti infrastruktur, insentif untuk guru ngaji, serta dukungan bagi aparatur RT dan RW. Selain itu, Bupati juga memohon doa dari masyarakat agar dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya di periode keduanya.
“Kami berupaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan pembangunan di Kabupaten Bandung. Dukungan masyarakat sangat penting dalam merealisasikan visi dan misi kami ke depan,” ujar Bupati Dadang Supriatna.
Oleh karena itu, partisipasi aktif masyarakat di setiap sesi Rembug Bedas menjadi faktor krusial dalam mencapai keberhasilan program-program tersebut.
Kepala Desa Cihanyir, H. Ceceng Suparman, memberikan apresiasi atas realisasi program unggulan yang telah dirasakan masyarakat desanya.
“Alhamdulillah, 13 program yang telah dilaksanakan berjalan dengan baik. Kami berharap di periode kedua, visi dan misi yang sudah dirancang dapat lebih ditingkatkan dan terrealisasi dengan maksimal. Program insentif guru ngaji serta insentif bagi aparatur RT dan RW sangat dirasakan manfaatnya,” ungkapnya.
Selain itu, H. Ceceng juga menyoroti pentingnya keberlanjutan program di masa mendatang.
H. Ceceng juga menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur, terutama di Kecamatan Cikancung.
“Kami berharap infrastruktur di Cikancung semakin maksimal pada tahun 2025. Sebagai bagian dari reward atas kinerja masyarakat, Cikancung pantas mendapatkan perhatian lebih,” tambahnya.
Dengan demikian, dukungan masyarakat sangat diperlukan untuk memperkuat argumentasi dalam memperoleh alokasi anggaran yang lebih besar.
Dalam kesempatan yang sama, Hj. Linda Herlina, anggota DPRD Kabupaten Bandung dari Fraksi PKB, turut memberikan pandangannya. Ia menyampaikan apresiasi kepada Bupati Dadang Supriatna atas program-program prioritas yang telah terealisasi.
“Alhamdulillah, saya berterima kasih kepada Bupati Bandung yang telah terpilih kembali. Ini kunjungan perdana beliau ke Desa Cihanyir setelah tiga setengah tahun, karena banyak desa lain yang juga menjadi prioritas sebelumnya,” ujarnya.
Selain itu, Hj. Linda juga berharap bahwa program-program fisik, seperti pembangunan jalan dan rumah tidak layak huni (rutilahu), dapat segera direalisasikan. Oleh sebab itu, ia optimistis bahwa program Besti (Bersama Tingkatkan Infrastruktur) akan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Harapan ini menjadi penting mengingat Besti diharapkan mampu menjawab kebutuhan infrastruktur dasar di berbagai desa.
Ketua BPD Desa Cihanyir, Asep Hidayat, mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian Bupati Dadang Supriatna terhadap kebutuhan masyarakat.
“Saya sangat berterima kasih atas program unggulan yang telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Kami bersyukur memiliki pemimpin seperti beliau yang terus berupaya memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Bandung,” kata Asep.
Lebih jauh, ia juga berharap agar program-program tersebut dapat berlanjut dengan lebih baik lagi di periode mendatang.
Melalui Rembug Bedas, Bupati Dadang Supriatna tidak hanya menyampaikan capaian, tetapi juga mendengarkan langsung aspirasi masyarakat. Oleh karenanya, program ini menjadi sarana penting untuk memastikan kebijakan pemerintah selaras dengan kebutuhan warga. Selain itu, program ini juga memperkuat komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, sehingga tercipta hubungan yang lebih harmonis.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, Pemkab Bandung berkomitmen untuk terus memajukan daerah. Oleh karena itu, keterlibatan masyarakat dalam Rembug Bedas diharapkan mampu memperkuat sinergi antara pemerintah dan warga, sehingga target pembangunan di periode kedua kepemimpinan Bupati Dadang Supriatna dapat tercapai dengan baik.
Sebagai penutup, Bupati Dadang Supriatna menegaskan pentingnya kerja sama dalam mewujudkan visi Kabupaten Bandung yang lebih maju. “Dengan kebersamaan, saya yakin kita dapat mencapai tujuan bersama. Mari kita lanjutkan perjuangan ini untuk masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.