Soreang, Info Burinyay – Dalam rangka meningkatkan pengendalian perizinan, Satuan Tugas Pengendalian Penataan Ruang, Penyelenggaraan Bangunan Gedung, dan Perizinan Berusaha (Satgas PPR-PBG-PB) Kabupaten Bandung menggelar apel pasukan di Plaza Upakarti, Soreang, pada Kamis (30/1/2025).
Bupati Bandung Dr. HM Dadang Supriatna, S.Ip., M.Si., memimpin apel yang dihadiri perwakilan Polresta Bandung, Polres Cimahi, dan para Kepala OPD. Tim pengendali terbagi dalam tujuh kelompok untuk menertibkan perizinan di Kabupaten Bandung.
Dalam sambutannya, Bupati Bandung mengapresiasi pelaksanaan apel yang Sekretaris Daerah pimpin pada pukul 07.30 WIB. Ia menekankan bahwa Satgas harus segera menjalankan tugasnya untuk memastikan tata ruang dan izin usaha berjalan sesuai ketentuan.
Bupati Dadang Supriatna menyoroti beberapa permasalahan yang menjadi alasan penguatan tim Satgas. Penurunan pendapatan daerah akibat kurangnya kepatuhan dalam perizinan usaha menjadi salah satu fokus utama. Selain itu, rekomendasi dari PPKRI mengharuskan pemerintah daerah melakukan penertiban guna menciptakan tata kelola yang lebih baik.
“Kita harus memastikan setiap usaha memiliki izin sah dan memenuhi persyaratan. Dengan demikian, kita dapat meningkatkan pendapatan daerah serta menciptakan lingkungan usaha yang lebih tertib,” tegasnya.
Bupati juga menyoroti pentingnya infrastruktur dan lingkungan, khususnya di kawasan wisata. Pemerintah daerah siap berkolaborasi dengan para wajib pajak untuk menjaga infrastruktur di kawasan tersebut.
“Kami ingin tempat-tempat wisata mendapat perhatian lebih, baik dari segi infrastruktur maupun penerangan jalan umum (PJU). Pemerintah daerah siap bekerja sama demi kenyamanan masyarakat dan wisatawan,” ujarnya.
Ia juga menanggapi aspirasi kepala desa yang mengaku belum mendapatkan manfaat langsung dari tempat wisata di wilayah mereka. Pemerintah akan mempertimbangkan skema subsidi bagi desa sebagai pemasok pendapatan daerah yang nantinya dituangkan dalam peraturan bupati (perbup).
Sebagai bentuk komitmen, Satgas PPR-PBG-PB segera melakukan sidak ke berbagai lokasi. Bupati menegaskan bahwa pelaksanaan tugas ini bersifat mutlak dan tidak dapat ditunda.
“Hari ini kita mulai penertiban demi kemajuan Kabupaten Bandung. Bismillahirrahmanirrahim, tugas Satgas secara resmi kita mulai,” tegasnya.
Ia berharap penertiban dapat berjalan lancar dengan dukungan masyarakat dan jajaran terkait. Kehadiran Forkopimda dan Kepala Kejaksaan Negeri mencerminkan sinergi yang kuat dalam memastikan kebijakan ini berjalan efektif.
Bupati mengajak masyarakat, dunia usaha, dan aparat pemerintahan untuk mendukung upaya penertiban ini. Sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat akan membuat penertiban lebih efektif serta bermanfaat bagi pembangunan daerah.
Forkopimda dan tim Satgas akan turun langsung ke lapangan untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak). Mereka akan memastikan aturan perizinan dipatuhi dengan pendekatan yang tegas namun tetap persuasif.
Apel gelar pasukan ini menandai langkah serius dalam pengendalian tata ruang, penyelenggaraan bangunan gedung, dan perizinan usaha di Kabupaten Bandung. Dengan koordinasi yang kuat dan dukungan penuh, kebijakan ini diharapkan meningkatkan kepatuhan perizinan, pendapatan daerah, serta tata kelola pemerintahan.
Dengan semangat kebersamaan, Satgas PPR-PBG-PB Kabupaten Bandung siap bekerja secara optimal demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.