Ketua Pelaksana (moderator) Rizky Prasetya Handani, S.E., M.M., saat memberikan Cindera mata kepada Pemateri Hj. Tati Rahtati, Usai melaksanakan Forum Diskusi “Kisah Inspiratif Rumah Kostum Bandung” Ruang Data DPD Partai Golkar Jawa Barat, Kamis, 06 Maret 2025
Bandung, Info Burinyay – Dalam sebuah acara kisah inspiratif yang digelar oleh Keluarga Intelektual Muda Partai Golkar Jawa Barat, Hajah Tati Rahtati, pengusaha sukses di bidang penyewaan kostum karakter, berbagi kisah inspiratifnya. Acara yang dipandu oleh Rizky Prasetya Handani, S.E., M.M., ini dihadiri oleh para mahasiswa dan profesional serta keluarga dari Hj. Tati Rahtati.
Rizky Prasetya Handani, S.E., M.M., selaku ketua pelaksana sekaligus moderator yang mewakili KIM-PG, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dr. TB. H. Ace Hasan Syadzily, M.Si., Sekretaris DPD, Ir. M.Q. Iswara, serta Bendahara Umum DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dr. Ir. Hj. Metty Triantika, M.T., serta Ketua KIM-PG Jabar, Yosi Wihara, S.E., yang telah memberikan dukungan penuh dalam hal fasilitas maupun koordinasi sehingga acara ini dapat berjalan dengan lancar.
Hajah Tati, yang lebih dikenal sebagai pemilik Rumah Kostum, menceritakan perjalanan bisnisnya yang dimulai dari rasa jenuh sebagai ibu rumah tangga hingga menjadi pengusaha sukses. Ia memulai bisnisnya pada tahun 2006, saat anak-anaknya sudah beranjak dewasa dan suaminya sibuk bekerja. Merasa jenuh hanya menghabiskan waktu di rumah, ia mengeluhkan kebosanannya kepada suaminya hingga akhirnya mereka memutuskan untuk memulai usaha. Ide bisnis penyewaan kostum karakter muncul karena pada saat itu usaha tersebut masih tergolong unik dan belum banyak pesaing.
Dengan modal nekat dan dukungan suami, Hajah Tati memulai usahanya dengan membuat kostum-kostum karakter legendaris seperti Snow White, Tinker Bell, dan Zoro. Awalnya, mereka hanya memiliki sedikit koleksi, tetapi seiring waktu, bisnis ini berkembang pesat. Kini, Rumah Kostum miliknya telah memiliki lebih dari 900 kostum karakter, termasuk kostum nasional dan kostum profesi.
Meski sukses, Hajah Tati mengakui bahwa bisnis ini tidaklah mudah. Salah satu tantangan terbesar adalah menjaga kualitas kostum yang disewakan. Ia selalu memastikan kebersihan dan kualitas produk, serta tidak menyewakan kostum yang sudah tidak layak pakai. Selain itu, ia terus berinovasi dengan menambahkan detail kreatif pada kostum, seperti bordiran bunga pada kostum Snow White.
Dalam menghadapi persaingan, Hajah Tati menjadikan kompetitor sebagai motivasi untuk terus berkreasi. Persaingan justru memacu dirinya untuk lebih kreatif dan inovatif. Selain itu, ia menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan pelanggan dengan membangun hubungan kekeluargaan, yang membuat mereka kembali lagi ke Rumah Kostum.
Strategi pemasarannya pun berkembang dari brosur ke media sosial seperti Instagram dan TikTok. Menurutnya, media sosial sangat efektif dalam menjangkau lebih banyak pelanggan. Bahkan, ia berencana meningkatkan kontennya di platform tersebut dan memberikan kejutan baru bagi pelanggannya.
Meskipun bisnisnya telah sukses, Hajah Tati belum berencana membuka cabang di kota lain. Produksi kostum karakter membutuhkan perhatian terhadap detail dan properti yang kompleks. Namun, ia berharap suatu hari nanti bisa mewujudkan rencana ekspansi tersebut.
Kesuksesan Hajah Tati tidak lepas dari dukungan keluarga, terutama suami dan anak-anaknya. Bahkan, kedua anaknya kini terlibat langsung dalam mengelola bisnis tersebut. Selain aktif di dunia bisnis, Hajah Tati juga tergabung dalam komunitas sosial yang dipimpin oleh Ibu Atalia, istri Gubernur Jawa Barat. Di komunitas ini, mereka tidak hanya mengadakan arisan, tetapi juga berbagi sedekah kepada yang membutuhkan.
Di akhir sesi, Hajah Tati memberikan pesan inspiratif bagi generasi muda dan perempuan Indonesia. Ia menekankan bahwa memulai bisnis membutuhkan mental yang kuat dan tidak boleh mudah putus asa. Baginya, bisnis seperti pohon beringin yang tumbuh perlahan tetapi kokoh. Fokus, ikhtiar, dan doa adalah kunci kesuksesan.
Bagi perempuan Indonesia, Hajah Tati mengajak untuk terus berkarya dan tidak takut menghadapi persaingan. Ia mendorong perempuan untuk memajukan diri sendiri, menciptakan produk berkualitas, dan menjadi pengusaha sukses.
Acara diskusi ini ditutup dengan pemberian penghargaan kepada Hajah Tati Rahtati sebagai tokoh inspiratif. Rizky Prasetya Handani, S.E., M.M, selaku moderator, mengapresiasi perjalanan bisnis Hajah Tati yang penuh ketekunan dan inovasi. Menurutnya, kisah Hajah Tati adalah bukti bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari uang, tetapi juga dari kemauan dan tekad untuk mencapai tujuan.
Dengan demikian, acara ini tidak hanya memberikan inspirasi bagi generasi muda, tetapi juga mengajarkan pentingnya konsistensi, kreativitas, dan dukungan keluarga dalam meraih kesuksesan. Semoga kisah Hajah Tati Rahtati dapat memotivasi lebih banyak orang untuk memulai dan mengembangkan bisnis mereka sendiri.
Rancabali, Info Burinyay - Liburan panjang kembali menghidupkan sektor pariwisata di wilayah Bandung Selatan. Para…
Ciparay, Info Burinyay – Sebanyak 33 anak mengikuti tasyakuran khitanan massal di Pondok Pesantren Al…
Ciwidey, Info Burinyay — Pemerintah Desa Panyocokan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, terus meningkatkan pembangunan infrastruktur…
Bandung, Info Burinyay — Para Guru Bimbingan Konseling (BK) dari berbagai SMA di Kota Bandung…
Oleh: Sultan Patrakusumah VIII Trust of Guarantee Phoenix INA-18 Tasikmalaya - Dalam beberapa bulan terakhir,…
Rancaekek, Info Burinyay – Jajaran Polsek Rancaekek mengambil langkah tegas untuk meningkatkan disiplin dan keamanan…
This website uses cookies.
Leave a Comment