Info Burinyay
Pendidikan

Wakil Bupati Bandung Apresiasi Skye Digipreneur: Cetak Wirausaha Muda dan Dukung Bedas Jilid 2

Wakil Bupati Bandung, Ali Syakieb, saat menyampaikan apresiasi mendalam terhadap fasilitas dan program yang dimiliki SMP SMK Skye Digipreneur, Minggu 23 Maret 2025

Rancaekek, Info Burinyay — Wakil Bupati Bandung, Ali Syakieb, menyampaikan apresiasi mendalam terhadap fasilitas dan program yang dimiliki Skye Digipreneur. Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan Santunan Anak Yatim dan Dhuafa yang digelar oleh Yayasan Bumi Insani bersama Skye Foundation di Masjid El-Skye, Jalan Walini No. 24, Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Minggu (23/3).

Dalam keterangannya, Ali Syakieb mengungkapkan rasa takjubnya terhadap pendekatan pendidikan yang diterapkan Skye Digipreneur. Ia menilai bahwa lembaga ini tidak sekadar menyelenggarakan pendidikan formal setingkat SMP dan SMK. Lebih dari itu, Skye Digipreneur telah melangkah lebih jauh dengan mencetak calon-calon wirausaha muda yang berdaya saing tinggi.

“Saya sangat terkejut juga dari segi fasilitasnya, termasuk program-programnya. Ini bukan hanya SMP-SMK biasa, tapi tempat lahirnya para pengusaha masa depan,” ujar Ali Syakieb.

Lebih lanjut, ia mengisahkan pengalamannya berbincang dengan salah satu siswa Skye Digipreneur. Siswa tersebut, meski masih muda, telah menunjukkan potensi luar biasa dalam dunia usaha. Bahkan, menurut penuturan Ali Syakieb, penghasilan siswa tersebut diperkirakan mencapai Rp6 miliar per tahun.

“Ini luar biasa. Usia muda tapi sudah punya mindset pengusaha dan potensi luar biasa. Hal ini tentu menjadi harapan baru bagi pembangunan SDM di Kabupaten Bandung,” tambahnya.

Acara santunan yang dihadiri ratusan anak yatim dan dhuafa ini menjadi momentum penting untuk mempererat sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga pendidikan serta sosial. Tidak hanya sebagai ajang kepedulian sosial, kegiatan ini juga menjadi wadah untuk menunjukkan bahwa pendidikan yang terintegrasi dengan dunia usaha bisa menghasilkan dampak besar bagi masyarakat.

Ali Syakieb juga menyampaikan bahwa inisiatif seperti yang dilakukan Skye Digipreneur selaras dengan program Bedas Jilid 2 yang akan segera diluncurkan Pemerintah Kabupaten Bandung. Ia menyebutkan bahwa selama 100 hari pertama program tersebut, Pemkab Bandung menargetkan penciptaan 10.000 wirausaha dan tenaga kerja baru.

Baca Juga
Silaturahmi Akbar dan Seminar Nasional Guru PAI Se-Kabupaten Bandung: Memperkuat Peran Pendidikan Agama

“Jadi secara tidak langsung, apa yang dilakukan di sini bisa menopang dan mendukung Bedas Jilid 2. Kami sangat terbuka untuk kolaborasi ke depan,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ali juga menyampaikan bahwa Bupati Bandung telah beberapa kali mengunjungi Skye Digipreneur. Menurutnya, hal itu menunjukkan keseriusan pemerintah dalam melihat potensi besar dari lembaga ini.

“Insya Allah, ke depan Pemda Kabupaten Bandung akan lebih sering berkomunikasi dan mencari cara untuk mendukung program-program luar biasa seperti ini,” tegasnya.

Dengan pendekatan yang holistik, Skye Digipreneur dinilai mampu menciptakan ekosistem pendidikan dan kewirausahaan yang saling mendukung. Selain membekali siswa dengan ilmu akademik, mereka juga dilatih untuk berpikir kreatif, inovatif, dan mandiri secara finansial sejak dini.

Melalui kerja sama antara sektor pendidikan, sosial, dan pemerintah, diharapkan akan lahir generasi muda yang tidak hanya berpengetahuan, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja dan membawa dampak positif bagi lingkungan sekitarnya.

Dengan semangat kolaborasi ini, Kabupaten Bandung optimis menatap masa depan. Upaya mencetak 10.000 wirausaha baru bukan lagi sekadar target, tetapi langkah nyata menuju kemandirian ekonomi masyarakat yang berkelanjutan.

Related posts

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.