SMP dan SMK Pasundan Rancaekek Gelar Tabligh Akbar Bersama Mamah Dedeh

Rancaekek, Info Burinyay — Suasana religius dan penuh kehangatan menyelimuti kampus SMP Pasundan Rancaekek pada Sabtu, 12 April 2025. Dalam rangka memperingati Halalbihalal 1446 Hijriah, SMP dan SMK Pasundan Rancaekek sukses menggelar kegiatan Tabligh Akbar bersama mubalighah kondang, Hj. Dedeh Rosidah atau yang lebih dikenal dengan sapaan akrabnya, Mamah Dedeh.

Kegiatan yang mengusung tema “Ngukuhkeun Iman, Ngaronjatkeun Elmu, Ngamumule Budaya” ini berlangsung di Jalan Tulip Raya Blok IV, Kelurahan Rancaekek Kencana, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung. Ribuan peserta yang terdiri dari siswa, guru, orang tua, serta masyarakat sekitar hadir dan mengikuti kegiatan dengan antusias.

Tabligh Akbar ini menjadi salah satu puncak kegiatan Halalbihalal yang dirancang bukan hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai sarana membina karakter keagamaan dan kebudayaan bagi peserta didik. Kehadiran Mamah Dedeh menjadi magnet utama yang membuat acara ini terasa istimewa dan sarat makna.

Kepala SMP Pasundan Rancaekek, Drs. H. Cucu Suryana, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia berharap, kehadiran Mamah Dedeh dapat memberi semangat baru bagi seluruh warga sekolah, terutama siswa.

“Dengan hadirnya beliau kesini, mudah-mudahan menjadi motivasi bagi anak-anak, khususnya siswa SMP dan SMK Pasundan Rancaekek,” ujarnya.

Ia menambahkan, semangat para guru pun perlu terus dijaga agar tetap konsisten membimbing anak-anak menjadi generasi yang sholeh dan sholehah.

“Jangan bosan membimbing anak-anak agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang kuat iman dan berilmu,” tambahnya.

Kegiatan ini juga mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Pembina SMP dan SMK Pasundan Rancaekek, Cucu Abdul Qosim, M.Pd.I. Dalam keterangannya, ia menyampaikan rasa syukur atas suksesnya kegiatan serta harapan agar dampak positif dari kegiatan ini dapat terus dirasakan.

“Alhamdulillah, kehadiran Mamah Dedeh membawa berkah bagi sekolah. Mudah-mudahan ini membuat SMP dan SMK Pasundan semakin maju,” tuturnya.

Ia menekankan pentingnya kedekatan sekolah dengan masyarakat sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap lembaga pendidikan. “Harapan saya, kegiatan ini mempererat hubungan dengan masyarakat sehingga mereka mengenal sekolah bukan hanya dari luar, tapi juga dari dalam,” tegasnya.

Hal serupa disampaikan oleh Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bandung, Dr. H. Cecep Suhendar, S.Pd., M.Si. Ia menilai kegiatan Tabligh Akbar ini sebagai momentum penting dalam membangun karakter religius siswa.

“Alhamdulillah, pengajian Halalbihalal ini sangat bermanfaat. Kehadiran Mamah Dedeh sebagai mubaligh tentunya memberikan nilai tambah dalam membentuk karakter anak didik,” ucapnya.

Lebih jauh, ia juga menyoroti pentingnya peran pendidikan dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kuat secara spiritual.

Sementara itu, perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, H. Rahmat Handayana, M.Si., turut menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Ia menilai, Tabligh Akbar semacam ini menjadi bagian dari pemberdayaan sekolah dan warga sekolah secara menyeluruh.

“Yang utama adalah bagaimana mengoptimalkan pemberdayaan sekolah, termasuk warga sekolah dan seluruh stakeholder yang terlibat,” jelasnya.

Ia menambahkan, peningkatan mutu pendidikan tidak hanya bertumpu pada aspek akademik semata, tetapi juga menyentuh dimensi karakter dan nilai-nilai budaya. Dalam konteks ini, SMP dan SMK Pasundan Rancaekek telah memberikan contoh nyata.

“Anak-anak di sini luar biasa. Beberapa di antaranya bahkan sudah tahmih hingga 4 juz. Ini harus kita apresiasi,” ujarnya penuh bangga.

Menurutnya, ke depan Disdik Kabupaten Bandung perlu memberikan apresiasi lebih lanjut terhadap prestasi-prestasi keagamaan yang dimiliki oleh siswa. Tak hanya itu, ia juga menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas guru melalui pelatihan dan pembinaan yang berkesinambungan.

“Guru tidak hanya dituntut untuk mengajar, tapi juga harus terus berkembang agar mutu pendidikan kita semakin meningkat,” katanya.

Ia menutup pernyataannya dengan menggarisbawahi visi besar pendidikan di Kabupaten Bandung. “Dengan semangat BEDAS—Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera—kita akan terus membangun pendidikan yang berkualitas dan berkarakter,” pungkasnya.

Suasana keakraban dan kekhusyukan semakin terasa saat Mamah Dedeh menyampaikan tausiyahnya. Dalam ceramahnya, ia menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan sesama manusia dan Allah SWT, serta mengajak seluruh peserta untuk terus meningkatkan ilmu dan iman.

Melalui gaya khasnya yang komunikatif dan humoris, Mamah Dedeh berhasil menghidupkan suasana dan menjadikan ceramah terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari. Para siswa pun terlihat antusias menyimak, bahkan beberapa kali ikut tertawa bersama dalam suasana yang tetap khidmat.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang spiritual, namun juga mempererat hubungan antara sekolah, orang tua, dan masyarakat. Terlebih, dengan keterlibatan berbagai pihak dan dukungan yang solid, SMP dan SMK Pasundan Rancaekek telah menunjukkan komitmen untuk terus menjadi lembaga pendidikan yang unggul dalam membentuk karakter dan ilmu.

Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama, dilanjutkan dengan ramah tamah dan silaturahmi antar peserta. Momen tersebut menjadi simbol kebersamaan dan harapan akan masa depan pendidikan yang lebih baik.

Dengan suksesnya kegiatan ini, SMP dan SMK Pasundan Rancaekek kembali menegaskan eksistensinya sebagai sekolah yang tidak hanya unggul dalam prestasi, namun juga dalam membina akhlak dan spiritualitas. Sebuah langkah nyata menuju generasi yang cerdas, beriman, dan mencintai budaya.