Pendidikan

Camat Pangalengan Dorong Pembangunan SMP/SMA Negeri Untuk Atasi Kekurangan Daya Tampung

Soreang, Info Burinyay Camat Pangalengan, H. Vena Andriawan, S.STP, M.Si., mendorong pembangunan sekolah baru di wilayahnya untuk menjawab kebutuhan pendidikan yang terus meningkat. Hal ini ia sampaikan seusai mengikuti Kick Off Sistem Penerimaan Murid Baru Tahun Ajaran 2025/2026 di Ballroom Padjajaran Convention Center, Hotel Sutan Raja, Kamis, 22 Mei 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Vena menjelaskan secara rinci kondisi pendidikan di Pangalengan, khususnya di jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Ia menyebut Desa Tribakti sebagai wilayah yang paling mendesak memerlukan sekolah tambahan.

“Sejak tahun lalu, saya sudah menyampaikan langsung kepada Bupati tentang kebutuhan pembangunan SMP di Desa Tribakti,” ujarnya.

Saat ini, warga di daerah tersebut hanya mengandalkan sekolah jauh untuk menyekolahkan anak-anak mereka. Namun, menurut Vena, solusi tersebut bersifat sementara dan belum menyelesaikan akar masalah.

Ia menyatakan bahwa pembangunan SMP baru di Desa Tribakti harus segera terlaksana. Pemerintah kecamatan telah menyampaikan aspirasi tersebut secara formal, dan pihaknya berharap realisasi bisa dimulai tahun ini.

Selain kebutuhan SMP, Vena juga menyoroti keterbatasan daya tampung di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA). Hingga kini, Kecamatan Pangalengan hanya memiliki satu SMA negeri yang berlokasi di Desa Marga Mulya.

“Dengan jumlah penduduk sekitar 110 ribu orang, tentu satu SMA negeri tidak mencukupi,” kata Vena.

Ia menjelaskan bahwa Kecamatan Pangalengan mencakup 13 desa, 231 RW, dan 198 RT. Wilayah yang luas dan jumlah penduduk yang besar menyebabkan lonjakan kebutuhan pendidikan di tingkat SMA. Untuk itu, Vena mengusulkan pembangunan dua unit SMA negeri baru.

Menurutnya, penyebaran sekolah harus merata agar siswa tidak menempuh jarak terlalu jauh. Dengan pembagian zona, masyarakat bisa mendapatkan akses pendidikan yang lebih adil.

Terkait lokasi pembangunan, Vena menyebutkan bahwa Kecamatan Pangalengan sudah mengidentifikasi beberapa titik potensial. Beberapa lahan merupakan tanah carik desa, sementara lainnya berada di wilayah perkebunan.

Meski demikian, ia menyadari bahwa penggunaan lahan tersebut memerlukan prosedur khusus. “Kita harus menempuh proses administratif secara cermat agar tidak terjadi masalah hukum di kemudian hari,” ujarnya.

Ia menilai penting untuk menyelesaikan persoalan legalitas sebelum pembangunan dimulai. Vena juga menyambut baik pernyataan Bupati yang mengingatkan pentingnya kehati-hatian terkait status lahan.

Pemerintah kecamatan, lanjut Vena, siap mendukung langkah konkret dari Dinas Pendidikan dan Pemerintah Kabupaten Bandung. Ia meyakini, sinergi antara pihak kecamatan, kabupaten, dan masyarakat akan mempercepat proses pembangunan sekolah.

“Kami terus berkoordinasi dan mendorong agar kebutuhan pendidikan ini menjadi prioritas bersama,” ujarnya.

Vena juga menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal setiap tahap, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Menurutnya, akses pendidikan yang merata akan menciptakan kualitas sumber daya manusia yang lebih baik di masa depan.

Penambahan unit sekolah, baik SMP maupun SMA, dinilai sangat penting untuk mendukung kemajuan Pangalengan. Dengan populasi yang terus tumbuh dan minat belajar yang meningkat, kebutuhan terhadap ruang kelas dan fasilitas baru tidak bisa ditunda.

Pemerintah Kecamatan Pangalengan berharap pembangunan sekolah-sekolah baru bisa dimulai tahun ini. Masyarakat juga menyatakan dukungan penuh agar anak-anak mereka dapat belajar di tempat yang layak dan dekat dengan tempat tinggal.

Dengan semangat kolaborasi, Vena optimistis bahwa kebutuhan ini akan segera terjawab. Ia percaya bahwa peningkatan akses pendidikan akan berdampak langsung pada kesejahteraan warga.

Lee

Wartawan Info Burinyay

Leave a Comment

Recent Posts

Kawah Putih Tetap Jadi Primadona Wisata Bandung Selatan saat Libur Panjang

Rancabali, Info Burinyay - Liburan panjang kembali menghidupkan sektor pariwisata di wilayah Bandung Selatan. Para…

8 jam ago

33 Anak Dikhitan di Ponpes Al Hidayah, Bupati Bandung Hadiri Tasyakuran

Ciparay, Info Burinyay – Sebanyak 33 anak mengikuti tasyakuran khitanan massal di Pondok Pesantren Al…

9 jam ago

Pemdes Panyocokan Pacu Pembangunan Infrastruktur Untuk Dukung Kemandirian Ekonomi Warga

Ciwidey, Info Burinyay — Pemerintah Desa Panyocokan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, terus meningkatkan pembangunan infrastruktur…

1 hari ago

Seminar Bimbingan Minat Karir Siswa Tekankan Peran Strategis Guru BK Menuju Sekolah Kedinasan

Bandung, Info Burinyay — Para Guru Bimbingan Konseling (BK) dari berbagai SMA di Kota Bandung…

3 hari ago

Kehancuran Ekonomi Global: Membongkar Pengkhianatan Perjanjian Tanjung Benoa 1996/1997

Oleh: Sultan Patrakusumah VIII Trust of Guarantee Phoenix INA-18 Tasikmalaya - Dalam beberapa bulan terakhir,…

3 hari ago

Polsek Rancaekek Ajak Pelajar Patuhi Pembatasan Jam Malam Lewat Pengarahan Langsung di Dome Rancaekek

Rancaekek, Info Burinyay – Jajaran Polsek Rancaekek mengambil langkah tegas untuk meningkatkan disiplin dan keamanan…

4 hari ago

This website uses cookies.