Info Burinyay
Kegiatan OrganisasiPeristiwa

Wagub Jabar Erwan Setiawan Hadiri HLUN 2025, Serukan Penguatan Nilai Budaya

Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Erwan Setiawan, S.E., saat menyampaikan sambutan Gubernur Jawa Barat H. Dedi Mulyadi pada Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional ke 29 Tahun 2025 LLI Propinsi Jawa Barat Berlangsung Di GOR Saparua Kota Bandung pada Kamis, 29 Mei 2025. -(photo-denjaya)

Bandung, Info Burinyay Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Erwan Setiawan, S.E., menghadiri Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-29 tingkat Provinsi Jawa Barat. Acara ini berlangsung di GOR Saparua, Kota Bandung, pada Kamis, 29 Mei 2025. Ia hadir mewakili Gubernur Jawa Barat, H. Dedi Mulyadi, yang berhalangan hadir.

Dalam sambutannya, Erwan menyampaikan salam dan permohonan maaf dari Gubernur. Ia mengatakan bahwa Gubernur menugaskannya secara langsung pada malam sebelumnya.

“Saya hadir karena ingin terus bersama LLI Jawa Barat. Tadi malam Pak Gubernur meminta saya hadir di sini,” kata Erwan di hadapan para tokoh lanjut usia.

Erwan juga menyatakan rasa hormat dan terima kasih kepada seluruh pihak yang terus peduli terhadap kesejahteraan para lansia. Ia menegaskan bahwa pemerintah harus hadir untuk melindungi dan menghargai orang tua yang telah berjasa bagi bangsa.

Tema HLUN 2025, yaitu “Nyaah ka Kolot, Nyaah ka Indung, Nyaah ka Sasama”, menurutnya sangat relevan dengan kondisi sekarang. Ia menilai bahwa masyarakat, terutama generasi muda, perlu kembali memperkuat nilai-nilai luhur.

“Anak muda jangan sombong. Sekarang banyak anak muda yang kurang hormat pada yang lebih tua. Ini menjadi pekerjaan rumah kita bersama,” ujarnya.

Erwan mengungkapkan keprihatinannya terhadap degradasi moral yang terjadi, khususnya di wilayah perkotaan. Ia melihat semakin banyak anak muda yang kehilangan adab dan etika. Ia mengajak semua pihak ikut bertanggung jawab dalam memulihkan kondisi ini.

“Ini bukan hanya tugas pemerintah. Semua pihak harus ambil peran. Keluarga, sekolah, tokoh masyarakat, dan organisasi harus bergerak bersama,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya pelajaran budi pekerti. Dulu, pelajaran ini mengajarkan cara menghormati yang lebih tua dan menyayangi yang muda. Namun, sekarang pelajaran itu mulai ditinggalkan di banyak sekolah.

Baca Juga
BAZNAS Kabupaten Bandung Tetapkan Besaran Zakat Fitrah 2025: Rp38.000 Per Orang

 “Kalau kita ingin generasi yang bermoral, maka budaya luhur harus kembali kita tanamkan. Jangan biarkan nilai-nilai ini hilang,” lanjutnya.

Erwan memastikan bahwa Pemprov Jawa Barat bersama DPRD siap mengambil langkah nyata. Mereka akan memperkuat kebijakan pendidikan yang menanamkan karakter dan budaya. Ia menyatakan tekad untuk mengembalikan identitas Jawa Barat sebagai wilayah yang menjunjung tinggi adab dan sopan santun.

Acara HLUN ini dihadiri berbagai tokoh masyarakat, organisasi lansia, dan para pejabat. Suasana berlangsung khidmat dan penuh kehangatan. Berbagai kegiatan sosial dan budaya turut meramaikan peringatan tersebut.

Erwan berharap peringatan HLUN tidak hanya menjadi acara seremonial. Ia ingin kegiatan ini membawa dampak nyata bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan penghormatan terhadap para lansia.

“Mari kita mulai dari keluarga. Ajak anak-anak kita hormati yang tua, sayangi sesama, dan hargai yang muda. Masa depan bangsa ini bergantung pada moral generasi mudanya,” tutupnya.

Related posts

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.