Guyuran Damkar Warnai Pelepasan Siswa SMPN 1 Rancaekek 2025 dengan Semarak dan suka cita, sebagai simbol perpisahan penuh semangat, Rabu 03 Juni 2025.(photo-denjaya)
Rancaekek, Info Burinyay – Suasana bahagia bercampur haru mewarnai acara pelepasan siswa kelas IX SMPN 1 Rancaekek Tahun Ajaran 2024/2025. Acara yang berlangsung di halaman sekolah ini menyuguhkan kesederhanaan dengan nuansa meriah, bahkan turut mengikuti tren penyiraman siswa dengan air dari mobil pemadam kebakaran.
Tradisi guyuran air dari Damkar tampaknya semakin populer dalam momen perpisahan sekolah. Kali ini, giliran siswa-siswi SMPN 1 Rancaekek yang menyambutnya dengan suka cita, sebagai simbol perpisahan penuh semangat. Sementara itu, pihak sekolah bersama orang tua menyatukan doa agar langkah para lulusan ke depan lebih terarah dan optimis.
Kepala SMPN 1 Rancaekek, H. Otang Rosyid, S.Pd., menyampaikan bahwa sebanyak 425 siswa telah menyelesaikan masa belajarnya. Ia memimpin langsung apel pagi sebagai penanda pelepasan sekaligus penyerahan tanggung jawab kembali kepada orang tua masing-masing.
Ia menambahkan, seluruh guru, staf, dan tenaga pendidik telah memberikan pesan moral serta motivasi terbaik kepada siswa. Harapannya, para alumni mampu menorehkan prestasi lebih baik pada jenjang berikutnya.
“Kami ingin mereka terus belajar, berusaha keras, dan mampu membahagiakan orang tua. Jadikan perjuangan ini sebagai bentuk penghormatan bagi guru-guru,” ucapnya tegas.
Sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Ida Nurhidayah, S.Pd., juga menyuarakan harapan serupa. Ia mendorong siswa untuk terus menjaga nama baik sekolah dan keluarga, serta tidak melupakan nilai-nilai kesopanan.
“Ibu doakan semoga kalian semua sukses. Tetap semangat meraih cita-cita, dan selalu hormati orang tua di mana pun kalian berada,” pesannya penuh kehangatan.
Sementara itu, pihak sekolah juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para orang tua. Mereka menilai, keberhasilan siswa tidak lepas dari peran keluarga yang terus mendampingi anak-anak selama menempuh pendidikan.
“Kami mengapresiasi para orang tua. Terima kasih karena telah membersamai anak-anak selama tiga tahun terakhir. Kini saatnya mendukung mereka melangkah lebih jauh,” imbuhnya.
Wakasek Kurikulum, Novia Nurhayati, T., menyoroti pentingnya kesinambungan proses belajar. Ia yakin bahwa lulusan SMPN 1 Rancaekek memiliki potensi besar untuk sukses jika tetap fokus dan tekun.
“Kami berharap seluruh alumni bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Tetap semangat, jangan berhenti bermimpi dan berjuang,” katanya.
Tak ketinggalan, guru PKN Ade Sukmawati, S.Pd., turut membagikan pesan motivatif yang mendalam. Ia mengajak para siswa untuk tidak hanya bertindak, tetapi juga berpikir sebelum mengambil keputusan.
“Langkahkan kaki dengan doa dan keyakinan. Orang gagal adalah yang hanya berpikir tanpa bertindak, atau bertindak tanpa berpikir,” ucapnya lugas.
Ia juga mengingatkan, kebermanfaatan harus menjadi tujuan utama dari proses pendidikan. Mulailah dari diri sendiri, lalu teruskan untuk keluarga, masyarakat, bahkan bangsa.
Wali Kelas 9E, Silvi Lestari, S.Pd., berharap para siswa dapat melanjutkan ke sekolah sesuai impian mereka. Ia mengajak anak-anak untuk terus menjadi pribadi yang lebih baik.
Wali kelas lainnya seperti Reni Wigia Astuti, S.Pd. (9C), Dila Fadilah, S.Pd. (9G), dan Dita Dwi Pusparini, S.Pd. (9H), juga memberikan dukungan penuh. Mereka menyampaikan ucapan selamat dan mendorong anak-anak agar tetap konsisten dalam belajar.
“Teruslah mengejar impian. Jangan berhenti di sini. Kami yakin kalian bisa sukses di tingkat yang lebih tinggi,” ujar ketiganya dalam kesempatan terpisah.
Pada kesempatan yang sama, Iceu Febrianty selaku perwakilan orang tua mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh pendidik di SMPN 1 Rancaekek. Ia menilai bahwa ketulusan dan kedisiplinan guru telah membentuk karakter anak-anak menjadi lebih kuat.
“Kami sangat berterima kasih atas dedikasi guru-guru di SMP 1 Rancaekek. Semoga seluruh guru senantiasa diberi kesehatan dan semangat,” tuturnya tulus.
Rifnita Raemela Bilqis dari kelas 9I mewakili teman-temannya dalam menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh guru dan wali kelas. Ia mengaku banyak belajar selama berada di sekolah ini.
“Terima kasih telah membimbing kami selama tiga tahun ini. Doakan kami bisa melanjutkan pendidikan dan mencapai cita-cita,” ucap Rifnita.
Siswa lainnya, Alya Azni Ardianinur dan Vivi Nurfadilah dari kelas 9J, menyampaikan pesan bersama. Mereka berharap dapat melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi dan mengharumkan nama sekolah.
“Kami berterima kasih kepada semua guru, terutama wali kelas kami, Bu Ayi. Semoga kami bisa menjadi siswa yang lebih baik ke depannya,” ungkap mereka.
Puncak acara ditandai dengan guyuran air dari mobil Damkar yang disambut riuh para siswa. Guyuran itu menjadi simbol lepasnya beban masa lalu dan kesiapan menghadapi masa depan baru. Keceriaan mereka menjadi bukti bahwa semangat juang masih menyala.
Meski sederhana, momen perpisahan ini mengandung makna mendalam. Kebersamaan selama tiga tahun tidak hanya menghasilkan prestasi akademik, tetapi juga membentuk karakter dan semangat kolektif yang kuat.
Dengan doa dari para guru, orang tua, dan teman sebaya, para siswa kelas IX SMPN 1 Rancaekek kini bersiap melangkah menuju masa depan. Langkah mereka akan menentukan arah baru dalam perjalanan panjang kehidupan.
Jakarta, Info Burinyay – Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, menegaskan komitmennya untuk maju…
Soreang, Info Burinyay - Pemerintah Kabupaten Bandung bersama pengelola Nawasena menggelar peresmian Driving Range di…
Bandung, Info Burinyay — Sebanyak 117 kader Ormas MKGR Jabar onton bareng Film Lyora pada…
Ciwidey, Info Burinyay — Anggota DPD RI Komite II Bidang Pertanian, Alfiansyah Bustami atau yang…
Ciwidey, Info Burinyay – Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kembali berjalan sukses di Kabupaten…
Soreang, Info Burinyay — Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Bandung akan…
This website uses cookies.
Leave a Comment