Cikasungka, Info Burinyay — Pemerintah Desa Cikasungka menggelar kegiatan istighosah dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah. Kegiatan ini berlangsung di Aula Desa Cikasungka, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, dan mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat.
Sejak sore hari, warga dari berbagai RW mulai memadati aula desa. Mereka datang dengan semangat kebersamaan untuk mengikuti rangkaian acara yang sarat nilai spiritual. Pemerintah desa tidak hanya menyelenggarakan doa bersama, tetapi juga mengadakan pawai obor yang melibatkan para santri dan masyarakat dari seluruh wilayah desa.
Dalam keteranganya, H. Yusup Sudiono selaku Kepala Desa Cikasungka menyampaikan rasa syukurnya atas partisipasi besar dari warga. Ia menilai kegiatan ini mencerminkan semangat religius yang tumbuh subur di tengah masyarakat.
“Alhamdulillah malam ini kami memperingati Tahun Baru Islam dengan istighosah bersama. Warga, tokoh agama, guru ngaji, dan para santri turut hadir,” ujar H. Yusup.
Ia menegaskan bahwa pemerintah desa terus berupaya membangun masyarakat melalui kegiatan keagamaan. Menurutnya, momentum tahun baru Islam menjadi sarana untuk memperkuat nilai spiritual dan mendorong perubahan positif dalam kehidupan warga.
Untuk menyemarakkan suasana, para santri menggelar pawai obor tingkat kecamatan. Mereka berjalan menyusuri jalan desa sambil melantunkan shalawat dan membawa obor. Warga yang menyaksikan pawai tersebut terlihat sangat antusias. Banyak yang menyempatkan diri untuk mendokumentasikan momen kebersamaan tersebut.
“Kami merasa bangga melihat semangat warga malam ini. Mereka benar-benar antusias menyambut malam tahun baru Hijriah. Ini menjadi cerminan bahwa masyarakat Cikasungka memiliki semangat religius yang kuat,” tambah H. Yusup.
Ia juga menyampaikan harapan agar tahun baru ini menjadi titik awal perbaikan dalam berbagai aspek kehidupan. Pemerintah desa ingin melihat warganya berubah ke arah yang lebih positif. Ia berharap masyarakat bisa meninggalkan kebiasaan buruk dan berkomitmen untuk menjalani hidup dengan nilai-nilai kebaikan.
Selain sambutan dari kepala desa, para tokoh agama juga memberikan wejangan kepada warga. K.H. Enceng Sulaeman selaku Ketua MUI Desa Cikasungka menyampaikan harapan agar peringatan 1 Muharam membawa keberkahan bagi semua.
“Kami berharap warga semakin sukses dalam pembangunan. Ekonomi masyarakat bisa meningkat. Kesehatan juga makin membaik. Paling utama, iman dan takwa terus bertambah,” ungkapnya di hadapan jamaah.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari para ketua RT. Salah satunya adalah Hasanudin, Ketua RT 04/RW 05, yang mengaku terkesan dengan acara yang telah berlangsung. Ia memberikan apresiasi kepada kepala desa dan istri atas upaya mereka dalam menyukseskan acara malam itu.
“Saya mewakili RT dari RW 01 hingga RW 12 merasa sangat bangga. Pawai obor berjalan meriah dan ditutup dengan istighosah bersama para ulama. Mudah-mudahan tahun depan kegiatan ini bisa lebih meriah lagi,” katanya dengan penuh semangat.
Ia mengajak warga untuk terus mendukung kegiatan serupa di masa mendatang. Menurutnya, acara ini bukan hanya memperkuat spiritualitas, tetapi juga menumbuhkan semangat gotong royong di tengah masyarakat.
Sebagai penutup, seluruh peserta kembali berkumpul di aula desa untuk memanjatkan doa bersama. Mereka meminta agar tahun baru ini membawa keberkahan, keselamatan, dan kedamaian bagi seluruh warga Desa Cikasungka.
Pemerintah desa menilai kegiatan keagamaan seperti ini sangat penting. Selain memperkuat hubungan antarwarga, kegiatan tersebut juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Warga pun menyambut baik inisiatif pemerintah desa dan berharap agar kegiatan istighosah menjadi agenda tahunan yang terus berlanjut.
Melalui semangat kebersamaan dan doa, masyarakat Desa Cikasungka menyambut tahun baru Islam dengan penuh harap dan optimisme.