PWI Kabupaten Bogor Tunjukkan Soliditas Organisasi, M Nurofik Ditetapkan Secara Aklamasi

Bogor, Info Burinyay – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor menggelar Konferensi Luar Biasa (KLB) yang sarat makna dan menjunjung tinggi nilai demokrasi. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Lorin Sentul, dengan semangat kebersamaan dan komitmen profesionalisme yang kuat.

Sejak awal, jalannya konferensi memperlihatkan kedewasaan para peserta dalam berorganisasi. Tidak hanya itu, KLB ini juga menjadi ajang konsolidasi dan refleksi atas arah PWI Kabupaten Bogor ke depan. Dalam forum tersebut, M. Nurofik secara aklamasi terpilih sebagai Ketua PWI Kabupaten Bogor periode 2025–2028. Ia mendapat dukungan penuh dari 46 pemilih yang hadir, dari total 50 anggota yang sah.

Pemilihan berlangsung tanpa hambatan dan penuh keterbukaan. Semua peserta menyambut baik proses tersebut karena berjalan secara cepat, tepat, dan tetap mematuhi mekanisme organisasi. Selain itu, tidak adanya calon tandingan menandakan kuatnya kepercayaan terhadap sosok M. Nurofik.

Sidang pleno dipandu oleh Wakil Sekretaris PWI Jawa Barat, Herry Setiawan, bersama Ketua Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK), Aritha Utama Surbakti. Mereka memastikan bahwa setiap tahap berlangsung transparan dan sesuai prosedur.

Sementara itu, pembukaan konferensi dilakukan secara simbolis oleh Pelaksana Tugas Ketua PWI Jawa Barat, HRM Danang Donoroso. Dengan memukul gong, ia menandai dimulainya konferensi. Dalam sambutannya, Danang menegaskan bahwa PWI adalah organisasi yang menjunjung nilai-nilai demokrasi serta mampu menjaga kehormatan profesi wartawan.

“Melalui proses ini, kita membuktikan bahwa PWI tetap solid, tertib, dan menjunjung etika dalam setiap langkah,” ujarnya.

Selain memberi semangat, Danang juga mengapresiasi kerja cepat panitia. Hanya dalam waktu dua bulan, mereka berhasil menyiapkan forum luar biasa ini. Padahal, batas waktu yang diberikan mencapai enam bulan.

Ketua Panitia KLB, Uyo Taryo, juga menyampaikan bahwa keberhasilan pelaksanaan konferensi merupakan hasil kolaborasi seluruh pihak. Menurutnya, kunci sukses terletak pada keterbukaan informasi dan komunikasi intensif antarpanitia dan peserta.

“Kami sejak awal mengedepankan musyawarah, gotong royong, dan saling mendukung,” jelasnya.

Dalam pidato perdananya sebagai ketua terpilih, M. Nurofik menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan penuh seluruh peserta. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan penguatan etika jurnalistik dalam tubuh organisasi.

“Saya ingin membawa PWI Kabupaten Bogor menjadi organisasi yang kuat secara etika, berani secara independensi, dan terbuka dalam menjalin kerja sama,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, kehadiran Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun, Ketua Dewan Pakar, serta Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat memberikan legitimasi kuat terhadap hasil konferensi ini. Para tokoh tersebut juga menyampaikan arahan strategis dan dorongan moral bagi pengurus terpilih.

Dengan demikian, KLB PWI Kabupaten Bogor bukan sekadar forum formal. Lebih dari itu, forum ini menjadi titik balik untuk memperkuat struktur, membangun kepercayaan, dan menumbuhkan semangat kolektif dalam menjalankan organisasi secara profesional.

Seluruh rangkaian acara berlangsung dengan lancar. Para peserta merasa terlibat langsung dalam proses perubahan, sekaligus optimis terhadap masa depan PWI Kabupaten Bogor yang lebih dinamis dan relevan dengan perkembangan zaman.