Ketua Komisi I DPRD Jabar Dorong Kemandirian Ekonomi Melalui Sosialisasi Perda Kewirausahaan

Karawang, Info Burinyay – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Rahmat Hidayat Djati, M.I.P., terus mendorong tumbuhnya kemandirian ekonomi masyarakat. Pada Jumat (5/9/2025), ia memimpin Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 6 Tahun 2019 tentang Kewirausahaan Daerah di Politeknik Kepribadian Bangsa.

Melalui kegiatan ini, RHD menegaskan bahwa DPRD tidak hanya membuat regulasi, tetapi juga aktif memperkenalkan aturan tersebut kepada publik. Ia menyampaikan bahwa Perda Kewirausahaan menjadi fondasi penting untuk membangun ekosistem wirausaha yang sehat dan kompetitif.

“Perda ini bukan sekadar aturan tertulis. Pemerintah akan hadir secara aktif, mulai dari kemudahan perizinan, akses permodalan, hingga pendampingan usaha,” kata RHD di hadapan para peserta.

RHD juga menegaskan bahwa masyarakat bisa mencapai kemandirian ekonomi dengan memahami empat aspek utama Perda Wirausaha. Aspek tersebut meliputi pengembangan kewirausahaan, hak wirausaha, peningkatan kapasitas, serta sinergi pemangku kepentingan. Ia menekankan bahwa setiap poin harus berjalan bersama agar dampaknya terasa nyata.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa pemerintah daerah akan memimpin program terpadu untuk menumbuhkan wirausaha baru. Ia menambahkan bahwa masyarakat berhak memperoleh pelatihan, sertifikasi, dan standarisasi usaha. Menurutnya, ekosistem wirausaha hanya akan tumbuh jika pemerintah, akademisi, pelaku usaha, dan masyarakat membangun kolaborasi nyata.

Tidak hanya menyampaikan regulasi, RHD juga meluncurkan program beasiswa penuh bagi 245 pengurus DPAC PKB Karawang. Beasiswa ini terbuka bagi mereka yang berusia di bawah 35 tahun dengan latar belakang SMA/SMK. Dengan program ini, para penerima bisa menempuh pendidikan di Politeknik Kepribadian Bangsa.

“Kami ingin kader PKB tidak hanya berorganisasi, tetapi juga memiliki keterampilan wirausaha yang kuat. Beasiswa ini menjadi investasi nyata untuk meningkatkan kemandirian ekonomi mereka,” ujar RHD, yang mendapat sambutan antusias dari peserta.

Direktur Politeknik Kepribadian Bangsa, Liya Yulia, SH.I., M.Kesos., menyampaikan dukungan penuh terhadap program ini. Ia menegaskan bahwa misi kampus selaras dengan tujuan beasiswa.

“Kami mencetak lulusan yang siap kerja sekaligus siap berwirausaha. Mahasiswa akan belajar di jurusan strategis seperti Bisnis Digital, Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak, serta Pembangunan Perdesaan dan Ekonomi Masyarakat,” jelas Liya.

Liya menambahkan bahwa penerima beasiswa dapat menjadi agen perubahan di lingkungannya. Ia berharap mereka menggerakkan ekonomi lokal dan membuktikan bahwa pendidikan vokasi merupakan jalur cepat menuju kesuksesan.

Melalui sosialisasi Perda Kewirausahaan dan peluncuran beasiswa, DPRD Jabar menunjukkan langkah konkret dalam memperkuat perekonomian daerah. Dengan pendekatan ini, regulasi tidak berhenti di atas kertas, tetapi hadir sebagai solusi nyata bagi masyarakat.