Bekasi, Info Burinyay – Dharma Siliwangi Nusantara (DSN) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Bekasi menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pertama di Kantor Dekopinda, Jalan Letnan Arsyad No. 23, Kayuringin, Bekasi Selatan, Sabtu (27/9/2025). Kegiatan ini mengangkat tema “Konsolidasi Jatidiri, Organisasi dan Wawasan Menuju Terwujudnya Standarisasi, Sentralisasi Integrasi SDM yang Mumpuni”.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Umum DSN, Rohidin, SH., MH., M.Si., Sultan Patrakusumah VIII, memberikan ucapan selamat sekaligus apresiasi. Ia menegaskan bahwa Rakerda perdana di Bekasi menunjukkan komitmen besar pengurus untuk memperkuat organisasi dan meningkatkan kontribusi kepada masyarakat.
“Saya memberikan penghargaan yang tinggi kepada jajaran pengurus DSN Kota Bekasi. Rapat kerja ini menjadi forum penting untuk merumuskan langkah nyata,” ujar Rohidin.
Lebih lanjut, Rohidin menekankan perlunya konsolidasi yang kuat. Ia meyakini DSN Kota Bekasi mampu menjadi mitra strategis pemerintah dalam memperkuat sinergi masyarakat, swasta, dan pemerintah daerah. Oleh karena itu, ia berharap hasil Rakerda dapat segera diimplementasikan secara nyata.
Drs. H. Wahyu Hidayat, dewan pakar DSN Kota Bekasi, secara resmi membuka kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa organisasi masyarakat harus membangun soliditas internal agar mampu melahirkan program yang terukur.
“Konsolidasi dan kolaborasi antaranggota sangat penting. Program jangka pendek, menengah, dan panjang perlu hadir untuk memberi manfaat langsung,” kata Wahyu.
Selain itu, Wahyu menambahkan bahwa forum Rakerda juga menjadi ruang untuk berbagi pengalaman. Dengan demikian, para peserta dapat menyusun strategi baru yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Pengurus inti DSN Kota Bekasi hadir dalam Rakerda. Mereka meliputi Ketua Habib Abdullah Assegaf, Wakil Ketua Ir. Djoni Mudorijanto, Sekretaris Gono Saputro, SE, Wakil Sekretaris H. Paryadi, SE., M.M., serta Bendahara Umum Hj. Rahmi Emilia, SE.
Kehadiran lengkap jajaran pengurus menegaskan semangat kebersamaan. Oleh karena itu, forum berjalan dinamis karena setiap peserta berkesempatan menyampaikan ide dan gagasannya.
Sekretaris DSN Kota Bekasi, Gono Saputro, SE, menjelaskan arah Rakerda kali ini. Ia menyatakan bahwa DSN memprioritaskan penguatan ekonomi yang menyentuh kebutuhan langsung masyarakat.
“Kami ingin setiap langkah jangka pendek, menengah, dan panjang benar-benar terasa. Fokus utama kami adalah sektor ekonomi melalui kerja sama dengan pemerintah dan swasta,” ujar Gono.
Sebagai bukti nyata, DSN Kota Bekasi menandatangani kerja sama dengan PT Lestari Bumi Sembada (LBS). Perusahaan itu menghadirkan mesin pengolahan sampah Tuntas Incenerator S25T berkapasitas satu ton per jam.
Selain itu, DSN juga menyiapkan nota kesepahaman dengan Pegadaian Syariah Kota Bekasi dan Abang Express Cargo. Dengan langkah tersebut, DSN ingin memperluas jaringan kolaborasi sekaligus menjawab tantangan ekonomi dan lingkungan.
Di sisi lain, Gono berharap dukungan penuh dari Dr. Tri Adhianto, Wali Kota Bekasi sekaligus dewan pertimbangan DSN. Ia menilai, kolaborasi dengan pemerintah kota dapat memperkuat implementasi program.
“Rakerda ini bertujuan mengevaluasi kinerja, memperkuat konsolidasi, dan menyusun strategi masa depan. DSN harus hadir sebagai mitra nyata pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha,” tegasnya.
Ucapan selamat dari Ketua Umum DSN, Sultan Patrakusumah VIII, menjadi pemacu semangat pengurus Bekasi. Ia menekankan bahwa organisasi masyarakat harus adaptif, solutif, dan berdaya guna.
“Semoga hasil Rakerda benar-benar menjadi pedoman aplikatif. DSN harus menjawab kebutuhan masyarakat serta mendukung visi Indonesia Emas 2045,” pungkas Rohidin.