Cimaung, Info Burinyay– Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Kecamatan Katapang menyelenggarakan Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Dua (LT-II) di Bumi Perkemahan Gunung Puntang, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Kamis (14/8/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan” dan menjadi rangkaian peringatan Hari Pramuka ke-64.
Camat Katapang, Rahmat Hidayat, S.STP., M.AP., membuka acara secara resmi dan menyampaikan sambutan kepada peserta, pembina, dan panitia. Ia menekankan pentingnya ketangguhan anggota pramuka untuk menghadapi berbagai tantangan. “Kegiatan LT-II di Gunung Puntang sangat tepat untuk melatih ketangguhan anggota pramuka. Meski hujan turun, peserta tetap bersemangat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan,” ujarnya.
Camat Rahmat juga menekankan agar peserta tetap waspada terhadap pengaruh negatif teknologi. Ia menegaskan, “Anak-anak harus menolak judi online, pornografi, narkoba, dan tawuran. Selain itu, budaya asing yang merusak harus kita saring demi kemajuan jati diri bangsa dan negara.”
Kwarran Katapang mengikutsertakan 771 peserta dari SD, MI, dan SMP. Ketua Kwarran, Euis Nurjana, S.Pd., MM.Pd., menyatakan, “LT-II tidak hanya menggelar lomba, tetapi juga upacara peringatan Hari Pramuka. Kegiatan ini menambah pengetahuan peserta dan memberikan pengalaman berharga sebagai bekal masa depan.”
Panitia menyiapkan berbagai materi lomba, termasuk LKBB (Lomba Baris-Berbaris), pioneering, dan bank soal. Panitia melaksanakan kegiatan selama tiga hari, dari 12 hingga 14 Agustus 2025. Ketua Pelaksana, Fardian Maulana, S.Pd.I., M.M.Pd., menjelaskan, “Kami mengundang peserta dari 36 SD dan 4 SMP, masing-masing dengan pembina. Kami memilih Gunung Puntang karena luasnya memadai dan medan yang menantang.”
Fardian menambahkan, lomba di Gunung Puntang membantu panitia menyeleksi peserta terbaik dari setiap sekolah. Medan yang menantang menguji kemampuan fisik, kecerdasan, kreativitas, dan disiplin. “Kami ingin peserta terbiasa menghadapi medan darurat dan mengerjakan kegiatan secara mandiri,” jelasnya.
Pembina, Asep Teguh Santosa, S.Pd., SDN Cilampeni 3, membagikan pengalamannya mendampingi peserta. “Kami mengirim dua regu, masing-masing beranggotakan delapan anak, sehingga total 16 peserta. Anak-anak sangat antusias mengikuti lomba meskipun hujan,” ujarnya.
Peserta SMPN 2 Katapang, Rafa Dwiguna Arya Putra, mengungkapkan kesannya mengikuti LT-II. Ia mengatakan, “Kegiatan ini seru dan menyenangkan. Kami belajar tali-temali, semapur Morse, dan semboyan. Selain itu, kami belajar kesopanan, kemandirian, dan menjaga kebersihan tenda. Saya mendapatkan teman baru dan pengalaman berharga.”
Selama tiga hari, peserta, pembina, dan panitia menjalankan semua kegiatan dengan semangat tinggi. Berbagai lomba menumbuhkan disiplin, kerja sama, kreativitas, dan kemampuan berpikir cepat. Kegiatan ini bertujuan mencetak generasi pramuka tangguh dan berkarakter.
Camat Katapang menekankan, pramuka membentuk karakter generasi muda. Ia menjelaskan, “Pramuka mengajarkan disiplin, tanggung jawab, dan kemandirian. Anak-anak belajar menghormati orang lain dan bersikap mandiri.”
Ketua Kwarran Katapang menambahkan, kegiatan LT-II memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus edukatif. Ia berharap peserta dapat menerapkan nilai-nilai pramuka dalam kehidupan sehari-hari.
“Kegiatan ini membantu anak-anak menjadi pribadi disiplin, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan,” ujarnya.
LT-II Kwarran Katapang menegaskan komitmen untuk membentuk generasi muda adaptif dan tangguh. Dengan menggabungkan pendidikan karakter, keterampilan praktis, dan pengalaman lapangan, peserta terlatih secara fisik sekaligus memahami nilai kebangsaan, disiplin, dan semangat juang.
Dengan demikian, kegiatan LT-II Kwarran Katapang 2025 membuktikan bahwa Pramuka tetap relevan dalam membentuk generasi muda yang tangguh, cerdas, mandiri, dan bertanggung jawab di era globalisasi. Kegiatan ini menjadi wadah inspiratif untuk menumbuhkan karakter, mental, dan keterampilan para anggota pramuka.