Ngawangkong Bareng BKPSDM Dorong ASN Lebih Disiplin dan Profesional

Ngawangkong Bareng BKPSDM Dorong ASN Lebih Disiplin dan Profesional, Jumat (19/9/2025) photo- denjaya

Rancaekek, Info Burinyay – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bandung menggelar program Ngawangkong Bareng BKPSDM pada Jumat (19/9/2025). Kegiatan berlangsung di Ballroom SMP-SMK Skye Digipreuneur, Jalan Walini No. 24, Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek.

Acara ini mengangkat tema “Ngawujudkeun Guru Anu Pinunjul Kalayan Layanan Kepegawaian Nu Sajalan”. Sejumlah ASN dari berbagai unit pendidikan hadir untuk menyimak informasi langsung tentang kepegawaian, disiplin, serta pengembangan karier.

H. Dadan Ramdani, M.Pd., Kepala Bidang Penilaian dan Pengembangan ASN BKPSDM Kabupaten Bandung, menegaskan pentingnya komunikasi langsung dengan ASN.


“Alhamdulillah hari ini saya didampingi Kasubag Umbeg Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung dan tuan rumah Bapak Agus. Kami mengadakan Ngawangkong Bareng BKPSDM sebagai bagian roadshow ke tiap kecamatan,” ujar Dadan.

Ia menjelaskan bahwa BKPSDM sudah menyebarkan informasi melalui surat edaran, podcast, dan media resmi lainnya. Namun, pertemuan tatap muka tetap menjadi cara paling efektif.


“Dengan cara ini, kami bisa menyentuh langsung seluruh ASN. Bidang PKPA yang terkait disiplin, pengembangan, dan kinerja pun semakin jelas. Harapan kami, angka pelanggaran disiplin ASN menurun dan pengembangan karier meningkat. Dengan begitu, Kabupaten Bandung bisa menjadi lebih Bedas lagi,” tegasnya.

BKPSDM tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membuka ruang dialog. Melalui sesi diskusi, ASN dapat menyampaikan aspirasi dan kebutuhan nyata di lapangan. Cara ini memudahkan pemerintah daerah dalam merespons masalah kepegawaian secara lebih cepat dan tepat.

Kiki Taufik Kurnia, S.Pd.I., Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, menyampaikan apresiasi tinggi.


“Kami atas nama Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung mengucapkan terima kasih kepada BKPSDM. Antusiasme BKPSDM dalam mendampingi ASN di lingkungan pendidikan sangat luar biasa,” kata Kiki.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi.


“Kami berkolaborasi dengan BKPSDM untuk menegakkan kedisiplinan ASN Dinas Pendidikan. Tujuannya jelas, yaitu menciptakan kinerja ASN yang lebih Bedas,” lanjutnya.

Kegiatan Ngawangkong juga sejalan dengan program prioritas Bupati Bandung. Pemerintah daerah berkomitmen memperkuat kapasitas ASN agar kualitas layanan publik terus meningkat. Dengan disiplin dan profesionalitas ASN, masyarakat akan merasakan manfaat yang nyata.

BKPSDM merancang program ini sebagai roadshow berkelanjutan. Setelah Rancaekek, kegiatan akan berlanjut ke kecamatan lain. Dengan pola tersebut, seluruh ASN di Kabupaten Bandung dapat menerima informasi dan motivasi secara merata.

Selain itu, Ngawangkong Bareng BKPSDM mempererat hubungan antarinstansi. Acara ini tidak hanya berfungsi sebagai forum formal, tetapi juga sebagai ruang silaturahmi. Melalui interaksi terbuka, koordinasi antarunit kerja menjadi lebih mudah dan solusi atas persoalan kepegawaian bisa segera tercapai.

Akhirnya, sinergi antara BKPSDM dan Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung membuktikan komitmen keduanya. Mereka bersama-sama menciptakan ASN yang disiplin, produktif, dan profesional. Dengan langkah tersebut, pelayanan publik di Kabupaten Bandung akan berjalan lebih efektif, adaptif, dan memberi nilai tambah nyata bagi masyarakat.

Related posts

Kabupaten Bandung Jadi Rujukan Nasional Program Makan Bergizi Gratis

PKK Kabupaten Bandung Gelar Bimtek, Perkuat Implementasi 10 Program Pokok

Bupati Bandung Kawal Percepatan Pembangunan Sekolah Rakyat di Ciwidey