Warga Belajar PKBM Al-Firdaus Rayakan Wisuda, Bukti Pendidikan Tanpa Batas Usia

Warga Belajar PKBM Al-Firdaus Rayakan Wisuda, Bukti Pendidikan Tanpa Batas Usia, Rabu 08 Oktober 2025. (photo-lee)

Pasirjambu, Info Burinyay – Suasana haru dan bangga mewarnai acara wisuda warga belajar Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al-Firdaus Kampung Papakmanggu, Desa Cibodas, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Rabu (8/10/2025). Momen ini menjadi bukti nyata bahwa semangat belajar tidak mengenal usia dan batas waktu.

Kegiatan wisuda berlangsung di Rest Area Pasirjambu dengan dihadiri oleh berbagai pihak. Hadir Plt. Kabid PNF/Kesetaraan Bahasa dan Sastra Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung, Agus Deni, M.Pd, Penilik PKBM Jayana, S.Pd, serta Ketua Yayasan Ibadurrohman Kusumahani Al Badriyah, H. Enjang Rohimat, S.Ag., MM. Selain itu, tampak pula Forkopimcam Pasirjambu yang diwakili Danramil Pasirjambu, Kapten Arm Giyar M., S.IP, serta perwakilan PT GeoDipa Energi Unit Patuha, HC, GA & PR Assmandan Weni Kusumaningrum. Para tutor, pengelola PKBM, dan ratusan warga belajar dari paket A, B, dan C turut hadir dalam acara tersebut.

Dalam keteranganya, Kabid PNF/Kesetaraan Bahasa dan Sastra Disdik Kabupaten Bandung, Agus Deni, M.Pd., menyampaikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan wisuda tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan pelepasan warga belajar di PKBM Al-Firdaus. Ternyata masih banyak warga yang berusia di atas 50 tahun namun tetap bersemangat belajar. Ini sangat tepat, karena pendidikan kesetaraan memang menyasar mereka yang belum sempat menyelesaikan pendidikan formal,” ujarnya.

Menurutnya, dukungan dari dunia industri seperti PT GeoDipa Energi sangat berarti.

“Kolaborasi antara PKBM Al-Firdaus dengan PT GeoDipa harus terus ditingkatkan. Kerja sama ini menjadi contoh sinergi nyata dalam menuntaskan masalah angka tidak sekolah (ATS) di Kabupaten Bandung,” tambahnya.

Agus Deni juga menekankan pentingnya kekompakan antar PKBM. Ia mengingatkan agar tidak ada persaingan tidak sehat di lapangan. “Kami berharap sinergitas antar PKBM tetap terjaga agar semua lembaga bisa saling memperkuat dalam misi mencerdaskan masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Ibadurrohman Kusumahani Al Badriyah, H. Enjang Rohimat, S.Ag., MM., menuturkan bahwa acara wisuda ini telah dipersiapkan sejak jauh hari.

“Kami sudah merencanakan pelepasan peserta didik paket B dan paket C ini sejak lama. Alhamdulillah, acara berjalan lancar dan penuh makna,” ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa peserta didik PKBM Al-Firdaus tidak hanya berasal dari Desa Cibodas, tetapi juga dari beberapa wilayah sekitar seperti Sugihmukti, Alam Endah, dan Panundaan.

“Kami juga menjalin kerja sama dengan PKBM Jarmi yang kini sedang dalam proses perizinan. Ini tahun kedua kami berkolaborasi,” tuturnya.

Enjang menyebut bahwa PT GeoDipa Energi Unit Patuha telah memberikan dukungan besar terhadap kegiatan pembelajaran.

“Mereka ikut memberikan support kepada peserta didik, terutama yang tinggal di sekitar area operasional perusahaan,” katanya.

Dengan penuh semangat, ia mengucapkan selamat kepada seluruh warga belajar.

“Selamat kepada 116 peserta didik yang telah lulus. Paket C berjumlah 78 orang, paket B 18 orang, dan paket A 6 orang. Semoga ijazah yang diterima menjadi bekal untuk masa depan yang lebih baik,” ucapnya penuh harap.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua PKBM Al-Firdaus, Muhamad Jimli Fatihin, S.Pd., menegaskan bahwa pendidikan kesetaraan bukan sekadar memberi ijazah, melainkan membangun semangat hidup baru bagi para peserta.

“Hari ini kami melihat hasil nyata dari perjuangan belajar para peserta. Mereka berasal dari berbagai usia, bahkan ada yang di atas 50 tahun,” jelasnya.

Jimli menuturkan, PKBM Al-Firdaus berlokasi di Kampung Papak Manggu RT 01 RW 13 Desa Cibodas, sementara PKBM Jarmi beroperasi di wilayah Rancabali.

“Kami ingin menjangkau masyarakat di pelosok yang masih memiliki semangat tinggi untuk menuntut ilmu,” tambahnya.

Senada dengan itu, Pengelola PKBM Jarmi, Toni Setiawan, berharap lulusan kesetaraan terus melanjutkan pendidikan. “Setelah lulus, peserta paket A sebaiknya melanjutkan ke paket B, dan peserta paket B naik ke paket C. Untuk paket C, kami dorong agar bisa melanjutkan kuliah atau membuka usaha,” ujarnya.

Menurut Toni, ijazah yang diperoleh bukan hanya simbol kelulusan, tetapi juga pintu menuju kemandirian. “Kami ingin lulusan PKBM memiliki bekal keterampilan dan mental untuk berkembang di dunia kerja atau wirausaha,” tegasnya.

Sementara itu, Perwakilan PT GeoDipa Energi Unit Patuha, Weni Kusumaningrum, menegaskan komitmen perusahaan terhadap pengembangan pendidikan masyarakat sekitar.

“Kami berkomitmen untuk mendukung program pendidikan kesetaraan melalui pilar GeoDipa Pintar. Dukungan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan,” ujarnya.

Weni menambahkan, selain dukungan terhadap PKBM Al-Firdaus, perusahaan juga siap berpartisipasi dalam program pendidikan lainnya di wilayah operasional mereka.

“Insya Allah, kami akan terus berkontribusi melalui berbagai kegiatan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat,” jelasnya.

Kebahagiaan juga terpancar dari wajah para lulusan. Salah satunya Iis Yuningsih, warga Desa Sugihmukti yang berhasil menamatkan pendidikan kesetaraan paket C.

“Saya sangat bersyukur bisa lulus. Program ini membantu saya mendapatkan kesempatan baru. Ijazah ini akan saya gunakan untuk melamar pekerjaan dan melanjutkan cita-cita yang dulu sempat tertunda,” tuturnya penuh rasa haru.

Cerita seperti Iis menjadi gambaran nyata bagaimana pendidikan nonformal membuka jalan bagi banyak orang yang sempat terhenti sekolah. Melalui PKBM, mereka kembali memperoleh semangat belajar dan kesempatan memperbaiki masa depan.

Acara wisuda ditutup dengan doa bersama dan penyerahan ijazah kepada para peserta. Semua pihak berharap kegiatan ini menjadi pemantik bagi masyarakat lain untuk terus belajar tanpa batas usia. Kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan dunia industri menjadi kunci keberhasilan program kesetaraan di Kabupaten Bandung.

Dengan semangat “Belajar Sepanjang Hayat”, PKBM Al-Firdaus dan PKBM Jarmi berkomitmen untuk terus mengabdi dalam mencerdaskan masyarakat di wilayah Bandung Selatan. Wisuda kali ini bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal dari langkah baru menuju masa depan yang lebih cerah.

Related posts

Wamendagri Kukuhkan 1.058 Praja Pratama IPDN Angkatan XXXVI di Jatinangor

Peresmian Pojok Baca Digital TJSL/CSR Centratama Group di SMPN 2 Bojongsoang

Hj. Euis Hasanah Ajak Siswa SMPN 2 Bojongsoang Aktif Manfaatkan Perpustakaan Digital Hasil CSR Centratama Group