Soreang, Info Burinyay – Bupati Bandung, H. Dadang Supriatna atau Kang DS, mengajak para alumni Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Kabupaten Bandung untuk terjun langsung dalam pembangunan daerah. Ajakan itu ia sampaikan saat menghadiri Pelantikan dan Rapat Kerja Pengurus IKA PMII Kabupaten Bandung periode 2025–2030 di Gedung Mohammad Toha, Soreang, Minggu malam (19/10/2025).
Sejak awal acara, Kang DS menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan organisasi alumni. Ia menjelaskan bahwa semangat Bedas—Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera—sejalan dengan nilai-nilai yang diusung IKA PMII. Karena itu, ia mengajak organisasi ini menjadi mitra dalam mempercepat kemajuan Kabupaten Bandung.
“Kita memiliki energi yang sama. Mari berkolaborasi agar masyarakat Bandung bisa menikmati hasil pembangunan secara merata,” kata Kang DS.
Selain memberikan ajakan, Kang DS juga mengucapkan selamat kepada H. Tarya Witarsa, Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bandung, yang kini memimpin PC IKA PMII Kabupaten Bandung. Dr. H. Cucun Ahmad Syamsurijal, M.A.P., selaku Wakil Ketua Umum PB IKA PMII, menyerahkan mandat kepemimpinan secara langsung kepada Tarya di hadapan ratusan kader.
Setelah prosesi pelantikan, Kang DS menegaskan komitmen Pemkab Bandung untuk terus menjalankan berbagai program unggulan. Di antaranya, MBG, Koperasi Desa Merah Putih, Sekolah Rakyat, serta 57 Aksi Bedas yang menjadi ciri khas pembangunan daerah.
Menurutnya, keberhasilan program hanya tercapai bila seluruh elemen masyarakat ikut berperan. Oleh sebab itu, ia mengajak alumni PMII untuk turun langsung mendukung setiap program yang menyentuh masyarakat.
“Pemerintah tidak bisa berjalan sendirian. Saya ingin para alumni PMII hadir di tengah masyarakat sebagai penggerak perubahan,” tegasnya.
Meskipun pemerintah pusat berencana menurunkan dana transfer ke daerah hingga Rp1 triliun pada tahun 2026, Kang DS tetap yakin pembangunan tetap berlanjut. Ia menegaskan bahwa kekurangan anggaran tidak boleh menjadi alasan untuk berhenti.
“Kita harus tetap melangkah. Kalau anggaran berkurang, kreativitas dan inovasi justru harus meningkat,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PB IKA PMII sekaligus Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, memberikan apresiasi kepada Kang DS atas keterbukaannya dalam menjalin kerja sama. Ia menilai, sinergi antara Pemkab Bandung dan IKA PMII dapat menghasilkan banyak terobosan.
“Kami berharap Bupati memberi ruang bagi alumni PMII untuk ikut berperan. Banyak kader yang siap mengabdi dan membantu mempercepat pembangunan,” kata Cucun.
Selain itu, ia meminta Pemkab Bandung memperhatikan para aparatur sipil negara (ASN) yang merupakan alumni PMII, terutama mereka yang kini bertugas di jabatan eselon II. Menurutnya, mereka memiliki dedikasi tinggi dan layak memperoleh kesempatan lebih luas.
“Alumni PMII punya kemampuan manajerial dan semangat pengabdian. Mereka siap mendukung kinerja pemerintah daerah,” tambahnya.
Cucun juga menegaskan pentingnya peran alumni dalam menciptakan perubahan sosial di masyarakat. Ia percaya, sinergi dengan pemerintah akan memperkuat posisi Kabupaten Bandung sebagai daerah yang progresif.
Acara tersebut turut dihadiri Anggota DPR RI Asep Romy Romaya, Ketua DPRD Kabupaten Bandung H. Renie Rahayu Fauzi, S.H., serta pengurus IKA PMII Jawa Barat. Suasana berlangsung hangat dan penuh semangat kebersamaan.
Melalui kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Bandung dan IKA PMII, arah pembangunan daerah akan semakin jelas. Dengan semangat Bedas, Kabupaten Bandung terus tumbuh menjadi wilayah yang inovatif, mandiri, dan sejahtera.