Info Burinyay
Peristiwa

Gerindra Jabar Gelar Rapat Konsolidasi di Bandung, Media Terbatas Meliput!

DPD Partai Gerindra Jawa Barat Gelar Rapat Konsolidasi, Siapkan Langkah Menuju Pilkada 2024, berlangsung di Intercontinental Hotel, Jalan Resor Dago Pakar Raya, Bandung, Sabtu 5 Oktober 2024

Bandung, Info Burinyay – Rapat konsolidasi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Barat berlangsung di Intercontinental Hotel, Jalan Resor Dago Pakar Raya, Kabupaten Bandung, Sabtu (5/10). Namun, sejumlah media tidak diizinkan meliput kegiatan ini. Panitia rapat menyampaikan keputusan tersebut saat acara sedang berlangsung, dengan alasan teknis terkait daftar media yang diundang.

Dalam rapat tersebut, Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat memberikan sambutan, diikuti pidato orasi politik oleh calon Gubernur Jawa Barat, H. Dedi Mulyadi. Meski demikian, media seperti Majalah Mangle tidak diperbolehkan meliput langsung sambutan dan pidato politik tersebut.

Romi, salah satu panitia rapat konsolidasi, menjelaskan bahwa larangan ini disebabkan oleh absennya nama Majalah Mangle dalam daftar media yang diizinkan untuk mengambil gambar atau meliput di dalam ruangan.

“Kami tidak bisa memberikan izin karena Majalah Mangle tidak ada dalam daftar undangan resmi kami. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Silakan menunggu di luar ruangan,” kata Romi, sambil menyarankan awak media yang dilarang meliput untuk menunggu di luar ruangan.

Baca Juga
Rakerda LLI Jawa Barat 2024: Nu'man Abdul Hakim Fokus pada Kesejahteraan dan Kemandirian Lansia

Meskipun diberi izin menunggu di luar, para jurnalis merasa kecewa. Mereka mengeluhkan bahwa tidak ada fasilitas pendukung seperti sound system atau speaker di luar ruangan, sehingga menyulitkan mereka untuk mengikuti jalannya acara. “Kami tidak bisa mendengar apapun dari luar. Ini jelas mempersulit kami dalam meliput jalannya rapat dan pidato politik,” ungkap salah satu jurnalis yang berada di lokasi.

Perlu dicatat, rapat konsolidasi ini dihadiri oleh sejumlah petinggi partai Gerindra serta kader-kader penting dari seluruh wilayah Jawa Barat. Acara ini dianggap sebagai momentum penting bagi Gerindra, mengingat semakin dekatnya pemilihan kepala daerah Jawa Barat tahun 2025. Pidato H. Dedi Mulyadi yang disebut-sebut akan memaparkan visi dan misi sebagai calon Gubernur Jawa Barat dinantikan oleh banyak pihak, terutama media yang ingin menyampaikan informasi kepada publik.

Langkah panitia untuk membatasi peliputan dari media-media tertentu menimbulkan berbagai reaksi. Di satu sisi, beberapa pihak memahami alasan teknis yang disampaikan, tetapi di sisi lain, banyak yang mempertanyakan transparansi dan keterbukaan dalam acara sebesar ini. Kondisi ini dinilai kurang mendukung keterbukaan informasi, terutama mengingat pentingnya peran media dalam menyampaikan informasi terkait pemilihan kepala daerah kepada masyarakat luas.

Baca Juga
Kepala Desa Drawati Apresiasi Program Unggulan Bupati Bandung Dadang Supriatna

Terlepas dari pembatasan ini, acara berjalan dengan lancar di dalam ruangan. Beberapa media yang terdaftar mendapatkan akses penuh untuk meliput dan mewawancarai para tokoh politik yang hadir. Mereka juga diizinkan untuk mengambil gambar dan merekam seluruh rangkaian acara tanpa hambatan.

Gerindra Jawa Barat berharap rapat konsolidasi ini dapat memperkuat koordinasi internal partai menjelang pemilihan kepala daerah. Partai ini terus berupaya memantapkan posisinya di Jawa Barat dengan berbagai strategi politik, salah satunya melalui acara-acara konsolidasi seperti ini. Dedi Mulyadi, sebagai calon gubernur yang diusung oleh Gerindra, diyakini akan memberikan dampak signifikan dalam kontestasi Pilgub mendatang.

Selain orasi politik yang dibawakan oleh H. Dedi Mulyadi, rapat ini juga menjadi ajang untuk membahas strategi pemenangan partai dalam berbagai agenda politik di masa depan. Peserta rapat, yang terdiri dari kader dan simpatisan Gerindra, diharapkan mampu menyerap arahan-arahan yang diberikan dalam acara tersebut.

Dengan berjalannya acara tanpa kendala berarti, Partai Gerindra Jawa Barat optimistis dapat menghadapi tantangan politik ke depan. Mereka juga berharap masyarakat dapat terus memantau dan menilai program-program yang ditawarkan oleh calon-calon yang diusung, termasuk Dedi Mulyadi.

Meskipun demikian, keterbatasan akses media pada acara ini tetap menjadi sorotan. Banyak pihak yang berharap agar acara-acara serupa di masa depan dapat lebih terbuka dan inklusif, sehingga informasi yang disampaikan dapat diterima secara lebih luas oleh masyarakat. Hal ini sangat penting agar proses demokrasi, khususnya di tingkat daerah, dapat berjalan dengan baik dan transparan.

Rapat konsolidasi ini menjadi langkah penting bagi Gerindra dalam menyusun strategi politiknya di Jawa Barat. Partai ini terus berusaha memperkuat basis dukungan di daerah dan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sejalan dengan kebutuhan masyarakat Jawa Barat.

Related posts

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.