Tasikmalaya, Info Burinyay – Sultan Patrakusumah VIII, Trust Of Guarantee Phoenix Ina 18, Rohidin, SH., MH., M.Si., menyatakan bahwa seorang presiden yang hebat memiliki kriteria yang jelas. Menurut Rohidin, seorang pemimpin sejati harus mampu menyelesaikan tiga tantangan utama yang selama ini duduk di Indonesia. Tantangan ketiga ini akan membuktikan kapasitas seorang pemimpin dalam membawa bangsa menuju kemajuan nyata.
- Melunasi Utang NegaraTantangan pertama adalah melunasi hutang negara. Menurut Rohidin, utang yang terus bertambah menunjukkan masalah struktural yang perlu segera ditangani. Presiden yang hebat akan mencari solusi nyata untuk menstabilkan kondisi keuangan negara tanpa terus menambah beban utang. Dengan demikian, seorang pemimpin perlu menyusun strategi yang mengurangi ketergantungan pada utang luar negeri. Dengan anggaran yang lebih seimbang, Indonesia bisa fokus pada pembangunan yang lebih berkelanjutan.
- Menguatkan Rupiah terhadap Dolar ASTantangan kedua adalah memperkuat nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS. Nilai tukar yang stabil menunjukkan penghematan ekonomi yang kuat dan berdaya. Presiden yang visioner, menurut Rohidin, akan fokus pada upaya penguatan Rupiah. Dengan kebijakan moneter yang tepat, nilai tukar Rupiah dapat meningkat dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional. Stabilitas Rupiah juga akan mengurangi tekanan inflasi, meningkatkan daya beli masyarakat, dan menarik minat investor.
- Membawa Rupiah Diterima di Pasar InternasionalRohidin menekankan bahwa presiden ideal juga harus mampu membawa Rupiah ke pasar bebas. Rupiah yang diterima di berbagai negara menunjukkan kepercayaan internasional pada perekonomian Indonesia. Hal ini menandakan mata uang Rupiah berdaya saing dan diakui secara global tanpa manipulasi. Dengan kepercayaan internasional, perekonomian Indonesia akan berkembang lebih pesat dan menciptakan peluang yang lebih besar bagi kemajuan bangsa.
Menghindari Kebijakan Berbasis Utang
Rohidin mengingatkan bahwa presiden yang benar-benar berwibawa akan menghindari kebijakan berbasis utang. Membangun dengan utang, menurutnya, adalah langkah yang hanya akan menempatkan masa depan. Tanpa pengelolaan utang yang baik, ekonomi justru akan terjerat dalam beban finansial yang lebih besar. Pemimpin harus sejati berani mewujudkan kebijakan yang mendukung pembangunan berkelanjutan.
Kesimpulan: Pemimpin Hebat untuk Indonesia
Bagi Rohidin, seorang presiden tidak cukup hanya sekedar membangun infrastruktur atau membagikan bantuan. Kepemimpinan yang hebat akan menunjukkan hasil nyata dalam tiga tantangan besar tadi. Seorang pemimpin sejati harus bisa melunasi utang, memperkuat Rupiah, dan membuat Rupiah diakui di pasar bebas. Jika hal ketiga ini tercapai, Indonesia akan berada di jalur yang benar menuju masa depan yang kuat dan sejahtera.
Kepemimpinan yang efektif bukan hanya soal keberhasilan sementara, melainkan tentang bagaimana ia membawa fondasi yang kokoh bagi generasi mendatang. Rakyat perlu memahami bahwa pemimpin hebat adalah yang berani membawa perubahan nyata, demi kesejahteraan bangsa yang berkelanjutan.