Info Burinyay
Pendidikan

SDN Cingcin 1 Sesuaikan Jam Belajar di Bulan Ramadan 1446 H

Durasi Jam Belajar Siswa SDN Cingcin 1 Selama Puasa Ramadan 2025

Soreang, Info Burinyay – Selama bulan Ramadan 1446 H, SDN Cingcin 1 Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, menyesuaikan jadwal kegiatan belajar mengajar (KBM) untuk siswa. Perubahan ini dilakukan agar siswa tetap dapat mengikuti pembelajaran dengan optimal, sekaligus menjalankan ibadah puasa dengan nyaman.

Kepala SDN Cingcin 1, Dra. Hj. Nuryati Suryani, M.Pd., menjelaskan bahwa sekolah telah merancang program khusus selama Ramadan. Dalam keterangannya pada Selasa (11/3/2025), ia menyampaikan bahwa kegiatan Ramadan di sekolah ini telah diprogramkan secara sistematis. Salah satu program utama adalah pesantren kilat yang berlangsung sejak Kamis (6/3/2025) hingga Sabtu (15/3/2025).

“Pesantren kilat ini diperuntukkan bagi siswa muslim, sedangkan bagi siswa non-muslim, sekolah menyediakan ruangan khusus untuk pembelajaran berbasis pendidikan karakter,” ungkapnya.

Untuk siswa non-muslim, kegiatan diisi dengan berbagai aktivitas edukatif, seperti menggambar, mereview buku, dan membuat puisi. Dengan demikian, semua siswa tetap mendapatkan pembelajaran yang bermanfaat sesuai dengan keyakinan masing-masing. Saat ini, jumlah siswa non-muslim di sekolah ini sekitar 30 anak, yang dibagi menjadi dua sesi. Sesi pagi diperuntukkan bagi kelas 4, 5, dan 6, sementara sesi siang untuk kelas 1, 2, dan 3.

Sesuai dengan surat edaran Dinas Pendidikan (Disdik), SDN Cingcin 1 menerapkan jadwal masuk dan pulang yang berbeda dari hari biasa. Siswa kelas 4, 5, dan 6 mulai belajar pukul 06.30 WIB, sedangkan kelas 1, 2, dan 3 masuk setelahnya. Seluruh kegiatan pembelajaran selesai pukul 12.00 WIB.

Kepala sekolah menegaskan bahwa sosialisasi perubahan jadwal ini telah dilakukan kepada guru dan orang tua siswa.

“Kami langsung menyampaikan informasi ini kepada seluruh guru dan orang tua murid. Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Bahkan, hampir 100% siswa kelas atas hadir tepat waktu pada pukul 06.30 WIB,” jelasnya.

Baca Juga
Alumnus SMK Cendikia Meraih Penghargaan Taruna Terbaik di Politeknik Kelautan dan Perikanan Pangandaran

Ia juga mengapresiasi semangat para guru yang datang lebih awal untuk mempersiapkan pembelajaran. “Saya sendiri datang pukul 06.15 WIB, dan saat tiba, banyak guru yang sudah hadir lebih dahulu,” tambahnya.

Selama Ramadan, metode pembelajaran juga dibuat lebih menarik. Guru Bahasa Inggris, Sinta Nursajali Putri, menjelaskan bahwa pembelajaran kali ini lebih banyak menggunakan metode permainan edukatif.

“Hari ini kami menggunakan kartu tebak kata dalam Bahasa Inggris. Kemarin, siswa menggambar, dan besok mereka akan menonton film edukatif bersama,” ujarnya.

Di sisi lain, kegiatan pesantren kilat untuk siswa muslim mencakup berbagai materi, seperti tadarus Al-Qur’an, sholat dhuha, tajwid, dan fiqih. Dengan demikian, siswa dapat memperdalam pemahaman agama mereka selama bulan Ramadan.

Kepala sekolah menekankan bahwa Ramadan adalah momen penting untuk membentuk karakter siswa, guru, dan seluruh tenaga pendidik.

“Kami berharap Ramadan ini menjadi momentum yang baik untuk perbaikan diri, baik bagi siswa maupun guru. Pembentukan karakter tidak hanya bagi anak-anak, tetapi juga untuk kami semua di sekolah,” tutupnya.

Dengan adanya penyesuaian jadwal dan berbagai program edukatif, SDN Cingcin 1 berharap seluruh siswa tetap dapat belajar dengan nyaman selama Ramadan. Selain itu, program ini diharapkan dapat meningkatkan nilai-nilai keagamaan dan karakter baik bagi seluruh warga sekolah.

Related posts

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.