Info Burinyay
Kab. BandungKegiatan Organisasi

ABPEDNAS Kabupaten Bandung Gelar Silaturahmi dan Rapat Koordinasi, Siap Hadapi Perubahan Regulasi dan Bangun Desa Maju.

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kabupaten Bandung menggelar Silaturahmi dan Rapat Koordinasi di Cafe dan Resto Rasa Jalan Gading Tutuka II Kecamatan Cangkuang.Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bandung, H. Tata Irawan, para anggota BPD se-Kabupaten Bandung, dan tamu undangan lainnya.

Cangkuang, Info Burinyay – Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kabupaten Bandung menggelar acara Silaturahmi dan Rapat Koordinasi di Cafe dan Resto Rasa, Jalan Gading Tutuka II, Kecamatan Cangkuang.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bandung, H. Tata Irawan, bersama para anggota BPD se-Kabupaten Bandung dan tamu undangan lainnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bandung, H. Tata Irawan, didampinggi Ketua Abpednas Kabupaten Bandung, Firmansyah Lesmana, S.IP., saat di wawancara awak infoburinyay.com usai laksanakan Silaturahmi dan Rapat Koordinasi di Cafe dan Resto Rasa Jalan Gading Tutuka II Kecamatan Cangkuang, Rabu (24/04/2024)

Dalam sambutannya, H. Tata Irawan menyampaikan apresiasinya terhadap peran penting ABPEDNAS dalam mendukung pembangunan desa di Kabupaten Bandung. Ia juga memberikan informasi terbaru terkait regulasi desa, termasuk perubahan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

“Saya mengapresiasi apa yang sudah dilaksanakan oleh ABPEDNAS Kabupaten Bandung, luar biasa,” ujar H. Tata Irawan. “Hari ini mereka berkumpul dalam rangka silaturahmi, sekaligus juga menerima pencerahan informasi terkait dengan regulasi yang memang sekarang itu sedang diperdebatkan.”

H. Tata Irawan menjelaskan bahwa saat ini sedang terjadi perdebatan terkait dengan perubahan Undang-Undang Desa. Ia menghimbau agar para anggota BPD tetap bersabar dan mengikuti perkembangan terbaru.

“Terkait dengan perubahan undang-undang nomor 6 tahun 2014, tentu saja kita harus bersabar untuk menunggu perkembangannya seperti apa,” jelasnya. “Nanti juga harus ada peraturan pemerintahnya, permendagri-nya, kita menunggu perkembangannya seperti apa, sehingga gonjang-ganjing di lapangan bisa segera teratasi dan bisa terselesaikan.”

Harapan Kerjasama dan Pembangunan Desa

Lebih lanjut, H. Tata Irawan berharap agar ABPEDNAS dapat terus bekerja sama dengan kepala desa dan pemerintah desa untuk mewujudkan pembangunan desa yang maju dan berkelanjutan.

Baca Juga  Pemkab Bandung Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Menyambut Pemilu 2024

“Harapan kami dari pemerintah Kabupaten Bandung terhadap ABPEDNAS adalah harapannya seluruh BPD Kabupaten Bandung bisa bekerjasama dengan kepala desa dan pemerintahan desa sehingga pembangunan yang maju yang berdas itu segera bisa terwujud,” ungkapnya.

H. Tata Irawan juga menekankan pentingnya mengakhiri konflik di lapangan untuk membangun Kabupaten Bandung yang lebih baik. “Apabila ternyata di lapangan masih ada desa dan BPD yang masih terjadi konflik, saya harapkan segera akhiri dan mari kita membangun Kabupaten Bandung supaya lebih berdas,” pungkasnya.

Dalam kesempatan ini, para anggota BPD mendapatkan pencerahan informasi terbaru terkait dengan regulasi desa yang sedang mengalami perubahan. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan peraturan yang berlaku dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

Peran ABPEDNAS dalam Pembangunan Desa

ABPEDNAS Kabupaten Bandung terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan desa. Kerjasama yang baik antara BPD, kepala desa, dan pemerintah desa menjadi kunci dalam mewujudkan desa yang maju. Acara silaturahmi dan rapat koordinasi ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat sinergi dan komunikasi antara berbagai pihak yang terlibat dalam pembangunan desa.

Dengan diadakannya acara ini, diharapkan setiap anggota BPD dapat lebih memahami perubahan regulasi yang sedang terjadi dan siap menghadapi tantangan yang ada. Dukungan dari pemerintah Kabupaten Bandung juga menjadi pendorong bagi ABPEDNAS untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam pembangunan desa yang lebih baik.

Related posts

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.