Bandung, Info Burinyay – Kantor Sekretariat DPD Partai Golkar Jawa Barat menjadi saksi pertemuan penting antara DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat dan DPW PKS Provinsi Jawa Barat.
Acara silaturahmi ini dihadiri oleh Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dr. Tubagus Haji Ace Hasan Syadzily, M.Si., serta H. Gun Gun Gunawan, S.Si., M.Si., dari PKS, dan H. Sahrul Gunawan, SE., M.Ag.
Silaturahmi sebagai Langkah Awal Komunikasi
Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dr. Ace Hasan Syadzily, menyatakan bahwa pertemuan ini merupakan langkah awal yang positif dalam membuka komunikasi antara kedua partai.
“Tentu ini merupakan sesuatu yang sangat baik dalam rangka membuka komunikasi awal. Karena tentu ini merupakan pertumbuhan awal dari Golkar dan PKS,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga menambahkan harapannya agar komunikasi ini dapat terus berlanjut, mematangkan, dan mempertajam kerjasama yang ada.
Potensi Koalisi di Tingkat Provinsi dan Kota
H. Gun Gun Gunawan dari PKS menekankan pentingnya potensi koalisi antara kedua partai di tingkat provinsi dan kota-kota.
“Saya sampaikan informasi yang terkini di tingkat provinsi dan di tingkat kota-kota yang dimana saja kita PKS dan Golkar bisa berpotensi untuk berkoalisi,” katanya.
Selain itu, ia juga menegaskan perlunya menunggu arahan dari DPP untuk langkah selanjutnya. Dengan demikian, koordinasi antara berbagai tingkatan partai akan menjadi lebih efektif.
Optimisme Terhadap Koalisi
H. Sahrul Gunawan, SE., M.Ag., mengungkapkan optimismenya terhadap potensi koalisi ini.
“Alhamdulillah hari ini sepertinya mengerucut. Semoga koalisi Golkar PKS dan Partai yang lainnya bisa terjalin,” katanya.
Selain itu, Sahrul menekankan pentingnya kolaborasi yang baik antara partai-partai demi kemajuan daerah, khususnya dalam hal tata kelola pemerintahan, pendidikan, dan kesehatan.
Orientasi Membangun
Menyinggung mengenai potensi disandingkan dengan Gungun dari PKS, Sahrul menyatakan bahwa siapapun pemimpinnya harus memiliki orientasi membangun.
“Kita harapkan siapapun pemimpinnya memiliki orientasi membangun, bukan orientasi kampanye,” tambahnya.
Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah daerah dan stakeholder yang ada menjadi sangat penting.
Visi Pembangunan dan Pengelolaan Data
Lebih lanjut, Sahrul menjelaskan visi pembangunan yang diusungnya, meliputi kebutuhan dasar seperti pendidikan dan kesehatan, serta pengelolaan data besar untuk meningkatkan investasi daerah.
“Kita harus punya big data, harus mapping dari setiap wilayah itu tumbuhnya investasi,” ujarnya.
Menurutnya, fokus pemerintah daerah harus pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang lebih luas.
Harapan untuk Masa Depan
Pertemuan ini diharapkan menjadi awal yang baik dalam membangun koalisi yang kuat antara Golkar dan PKS di Jawa Barat. Keduanya berkomitmen untuk terus berkomunikasi dan bekerja sama demi kemajuan provinsi dan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan bahwa kerjasama yang dibangun dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Jawa Barat.
Sebagai penutup, Dr. Ace Hasan Syadzily menyatakan bahwa silaturahmi ini membuka peluang besar bagi kedua partai untuk saling mendukung dan bekerja sama dalam berbagai aspek pembangunan daerah.
“Mudah-mudahan nanti kami akan terus berkomunikasi, mematangkan, dan mempertajam kerjasama ini,” pungkasnya.