Selasa, Okt 28, 2025
Info Burinyay
Nasional

FWK Dorong Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Sepuluh Menteri Berdasarkan Survei Index Politica

Forum Wartawan Kebangsaan berdiskusi di Kantor Harian Suara Merdeka, Jakarta Selatan
Para wartawan senior FWK tengah menggelar diskusi di Kantor Harian Suara Merdeka, membahas evaluasi kinerja 10 menteri pemerintah. (Foto:Infoburinyay/denjaya)

Jakarta, Info Burinyay – Forum Wartawan Kebangsaan (FWK) mendesak Presiden Prabowo Subianto segera mengganti sepuluh menteri yang memiliki kepuasan publik rendah. Usulan ini muncul setelah diskusi FWK di Kantor Harian Suara Merdeka, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (22/10/2025).

Menurut Koordinator Nasional FWK, Raja Palindungan Pane, pergantian menteri akan meningkatkan efektivitas kabinet dan memperbaiki citra pemerintahan di mata masyarakat. Selain itu, reshuffle dapat memperkuat koordinasi antar-kementerian.

“Reshuffle bukan hanya mengganti posisi. Lebih dari itu, langkah ini menegakkan disiplin kerja, memperbaiki tata kelola, dan membangun kepercayaan publik,” jelas Raja. Ia menambahkan pemerintah perlu segera menilai kinerja menteri yang dinilai kurang efektif.

Berdasarkan survei Index Politica, sepuluh menteri dengan kepuasan publik terendah adalah: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (15,23%), Menteri Hukum dan HAM Natalius Pigai (16,68%), Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana (17,56%), Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (18,85%), Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (19,65%), Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait (20,35%), Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Yandri Susanto (21,12%), Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi (22,45%), Menteri Perhubungan Dudy Purwagandi (23,75%), dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Nusron Wahid (34,34%).

Raja menekankan reshuffle akan memperkuat arah pembangunan nasional sesuai visi Prabowo–Gibran. Selain itu, setiap kementerian harus bekerja cepat, adaptif, dan berpihak pada rakyat.

Selain menilai kinerja menteri, survei Index Politica juga menyoroti program prioritas masyarakat. Misalnya, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) meraih dukungan tertinggi 25,34%, sedangkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis mendapat 12,35%, dan Bantuan Subsidi Upah 10,70%. Sebaliknya, Koperasi Desa Merah Putih hanya meraih 4,65% dukungan.

Raja menekankan masyarakat menghargai program yang langsung menyentuh kebutuhan dasar. Oleh karena itu, pemerintah perlu mengawasi keamanan pangan agar sekolah terhindar dari kasus keracunan.

Direktur Eksekutif Index Politica, Denny Charter, menyatakan survei berlangsung 1–10 Oktober 2025 dengan 1.600 responden di 34 provinsi. Selain itu, wawancara menggunakan metode multistage random sampling, margin of error ±1,6%, dengan tingkat kepercayaan 95%.

“Sebanyak 90,8% responden mengetahui kegiatan Presiden Prabowo melalui media, dan 83,5% menyatakan puas terhadap kinerjanya,” ungkap Denny.

Oleh karena itu, FWK berharap Presiden Prabowo segera mengevaluasi kabinet agar kinerja pemerintah meningkat. Dengan langkah itu, kepercayaan publik dapat tetap terjaga, sekaligus memperkuat arah kebijakan nasional.

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.