Info Burinyay
PeristiwaTenaga Kerja

Indra Mustika Apresiasi Bupati Bandung atas Dukungan Pelatihan Bahasa Jepang untuk Pekerja Migran Muda

H. Indra Mustika, S.Pd., CEO LPK SO Sekai Mustika, saat diawawancara info Burinyay disela pembukaan Pelatihan Kewirausahaan, Pelatihan Bahasa Jepang dan Pelatihan Bahasa Korea, di Malibu Dome Convention Hall Hotel Grand Pasundan Jalan Peta No.147 - 149, Kota Bandung pada Rabu, 16 April 2025

Bandung, Info Burinyay – CEO LPK SO Sekai Mustika, H. Indra Mustika, S.Pd., menyampaikan apresiasi kepada Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna, S.IP., M.Si. yang terus mendukung pelatihan kerja luar negeri bagi generasi muda. Ia menilai program pelatihan bahasa Jepang dan Korea membuka peluang besar bagi anak-anak muda untuk berkarier di luar negeri.

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menghadiri pembukaan Pelatihan Kewirausahaan, Pelatihan Bahasa Jepang, dan Pelatihan Bahasa Korea, yang digelar di Malibu Dome Convention Hall, Hotel Grand Pasundan, Kota Bandung, Rabu, 16 April 2025.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati Bandung. Program ini membantu anak-anak kami belajar dan bekerja di Jepang,” ujar Indra di hadapan peserta dan tamu undangan.

Menurutnya, gelombang pertama pelatihan telah menghasilkan pencapaian nyata. Sebanyak 200 peserta telah menandatangani kontrak kerja dan akan berangkat ke Jepang pada Agustus 2025. Ia menyebut keberhasilan ini sebagai bentuk kepercayaan terhadap kualitas pelatihan yang dijalankan bersama.

Indra berharap jumlah peserta dapat terus meningkat. Ia menargetkan 1.000 orang bisa mengikuti pelatihan setiap tahun.

“Saat ini jumlah peserta baru mencapai 400. Kami menargetkan peningkatan signifikan di tahun-tahun mendatang,” ujarnya penuh semangat.

Selain bahasa Jepang dan Korea, pihaknya juga menyertakan pelatihan kewirausahaan dalam program tersebut. Menurut Indra, keterampilan tambahan ini dapat membentuk mental mandiri dan daya saing global.

Selama pelatihan, peserta belajar langsung dari tenaga pengajar berpengalaman. Mereka juga mengikuti kurikulum berbasis kebutuhan industri di negara tujuan. Pendekatan ini membantu peserta memahami bahasa, budaya, dan etika kerja internasional.

Indra menegaskan pentingnya persiapan menyeluruh sebelum peserta berangkat ke luar negeri. Ia tidak hanya menekankan kemampuan bahasa, tetapi juga kesiapan mental dan kedisiplinan kerja.

Baca Juga
Kadis Kominfo Bandung Buka Rapat Kerja dan Sosialisasi Program Kerja PWI Kabupaten Bandung 2023-2026

“Kami tidak ingin mereka hanya bisa bahasa. Mereka harus siap kerja, siap mental, dan siap menghadapi tantangan,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Bandung melalui pernyataan tertulis, menyambut baik inisiatif yang dilakukan LPK SO Sekai Mustika. Ia menilai program ini mendukung visi Kabupaten Bandung dalam mencetak SDM unggul dan siap bersaing di pasar global.

Bupati juga menekankan pentingnya pelatihan vokasi sebagai upaya konkret dalam menurunkan angka pengangguran. Ia mengajak lebih banyak lembaga untuk bekerja sama menciptakan peluang kerja ke luar negeri.

Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung juga menyampaikan dukungannya. Kepala dinas menegaskan bahwa pelatihan seperti ini dapat meningkatkan daya saing tenaga kerja asal daerah. Pemerintah, lanjutnya, akan terus memperluas kemitraan dengan LPK profesional.

Pelatihan ini berlangsung selama beberapa bulan dengan metode intensif. Peserta mengikuti kelas bahasa setiap hari, simulasi percakapan, dan pengenalan budaya kerja.

Indra mengaku optimis terhadap masa depan peserta. Ia menyebut banyak perusahaan di Jepang dan Korea membutuhkan tenaga kerja terampil dari Indonesia. Oleh karena itu, ia memastikan proses perekrutan dilakukan secara legal dan profesional.

“Kami bekerja sama dengan perusahaan resmi dan menjamin semua peserta berangkat dengan aman dan sesuai prosedur,” jelasnya.

LPK SO Sekai Mustika telah menjalin kemitraan dengan berbagai perusahaan di sektor manufaktur dan perawatan lansia. Lembaga ini juga memiliki rekam jejak yang positif dalam pengiriman pekerja migran secara berkelanjutan.

Indra menyatakan bahwa dukungan dari Pemerintah Kabupaten Bandung memberi motivasi besar bagi lembaganya. Ia berkomitmen terus mencetak tenaga kerja siap pakai dan berdaya saing internasional.

“Kami ingin anak-anak muda kita punya masa depan cerah. Melalui pelatihan ini, mimpi mereka bisa terwujud,” tutupnya.

Baca Juga
Bupati Bandung Geram! Sidak Usaha Ilegal, Kemana Perginya Uang Pariwisata?

Dengan kolaborasi kuat antara pemerintah dan sektor swasta, Kabupaten Bandung berhasil menciptakan peluang nyata bagi pemuda untuk menembus pasar kerja global. Model kerja sama seperti ini dinilai mampu mempercepat transformasi ketenagakerjaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.

Related posts

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.