Rancaekek, Info Burinyay – SMP SMK Skye Digipreneur School mengadakan acara edukasi bertajuk “Ethic Learning For Student” di Ballroom lantai 3 sekolah mereka. Acara ini mengupas kitab “Adabul’ Alim Wal Muta’alim” karya Syaikh Hasyim Asy’ari. Tema yang diangkat adalah “Mengutamakan Adab Sebelum Ilmu dan Kewajiban Menuntut Ilmu”.
Acara ini berlangsung di Jalan Walini no 24, Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung. Hadir sebagai narasumber utama Ustadz Farid Wadjdi dan Ustadzah Ummu Salamah. Mereka memberikan pandangan mendalam tentang pentingnya adab dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi siswa yang menimba ilmu.
Ustadz Farid Wadjdi menyampaikan bahwa etika sangat penting dalam kehidupan, terutama dalam bisnis. Ia menekankan bahwa kerusakan ekonomi suatu negara sering kali disebabkan oleh kurangnya etika dalam berbisnis. Para ulama selalu mengajarkan untuk beradab terlebih dahulu sebelum berilmu.
“Alhamdulillah, mudah-mudahan anak-anak kita mendahulukan akhlak dan etika sebelum berilmu. Lebih penting lagi, etika itu bisa mereka laksanakan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ustadz Farid menekankan pentingnya penerapan etika oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari. Ia berharap agar para siswa SMP SMK Skye Digipreneur dapat menjadi pebisnis sukses di masa depan dengan berbekal etika yang baik.
“Ini luar biasa, perhatian student-student kita luar biasa. Kita selalu mendoakan agar cita-cita mereka menjadi bisnismen yang sukses dan berkah dikabulkan oleh Allah SWT,” tambahnya.
Sementara itu, Ustadzah Ummu Salamah menegaskan bahwa adab adalah sumber cahaya bagi ilmu. Menurutnya, ilmu tidak akan berarti tanpa adab.
“Mudah-mudahan student Skye Digipreneur semua menjadi pengusaha muda yang sukses, dunia akhirat, penuh berkah. Untuk student, pesannya harus fokus, takzim kepada guru, dan hindari maksiat pada Allah,” pesan Ustadzah Ummu Salamah kepada para siswa.
Acara ini mendapatkan sambutan hangat dari para siswa yang hadir. Mereka mengikuti setiap sesi dengan antusias dan menunjukkan perhatian yang luar biasa terhadap materi yang disampaikan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan etika dalam membentuk karakter siswa.
Pendidikan etika seperti yang diberikan di SMP SMK Skye Digipreneur School ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga memiliki akhlak yang baik. Dengan demikian, mereka diharapkan dapat menjadi pemimpin yang bijaksana dan berintegritas di masa depan.
Melalui acara ini, SMP SMK Skye Digipreneur School berupaya menanamkan nilai-nilai etika dan akhlak mulia kepada para siswanya. Diharapkan, nilai-nilai ini dapat menjadi dasar yang kuat bagi mereka dalam meraih kesuksesan di dunia bisnis maupun kehidupan pribadi mereka. Sebagaimana yang disampaikan oleh para narasumber, adab harus selalu diutamakan sebelum ilmu, dan ilmu harus diikuti dengan penerapan adab dalam kehidupan sehari-hari.
SMP SMK Skye Digipreneur School akan terus mengadakan kegiatan serupa untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan karakter para siswanya. Dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, sekolah ini berkomitmen mencetak generasi penerus yang unggul dalam bidang akademik maupun moral.
Dalam penutupan acara, para siswa dan narasumber mengadakan doa bersama. Mereka berharap ilmu yang didapatkan hari ini bermanfaat dan membawa berkah dalam kehidupan mereka. Mereka juga berharap agar SMP SMK Skye Digipreneur School terus menjadi tempat kondusif bagi perkembangan ilmu dan karakter para siswanya.
Dengan mengutamakan adab sebelum ilmu, SMP SMK Skye Digipreneur School menunjukkan komitmennya mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia. Semoga langkah ini diikuti oleh sekolah-sekolah lain di Indonesia dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan moral generasi muda.