Rancaekek, Info Burinyay – Kader dari BBBS (Bandung Bedas Bersih Sampah) bersama FKKS (Forum Komunikasi Kecamatan Rancaekek Sehat) telah melaksanakan aksi penanganan sampah liar di sepanjang Jalan Rancaekek-Majalaya. Aksi pembersihan ini dimulai dari Rancapeujit Perum Rescon hingga Gerbang 1 Rancaekek Kencana pada Jumat, 4 Oktober 2024. Dengan demikian, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk menjaga kebersihan lingkungan di Kecamatan Rancaekek.
Ana Sumarna, S.Sos., M.Ap., Kasi Pembangunan Kecamatan Rancaekek, menyampaikan harapannya terhadap kegiatan B3S yang diprakarsai oleh Dinas Lingkungan Hidup.
Ia mengungkapkan, “Alhamdulillah, kegiatan ini memberikan manfaat yang besar untuk Kecamatan Rancaekek, yang terdiri dari 13 desa dan 1 kelurahan.” Dengan adanya mobil e-layanan, wilayah Kecamatan sangat terbantu dalam penanganan sampah liar.
Program ini, yang merupakan inisiatif dari Bupati Bandung, bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah liar yang mencemari lingkungan. Kegiatan pembersihan ini akan dilaksanakan secara rutin. Selain itu, Ana juga menekankan pentingnya dukungan masyarakat.
“Warga sangat antusias, dan kami berharap dengan adanya mobil layanan ini, kita dapat mengurangi sampah liar yang ada di wilayah ini,” tambahnya.
Masyarakat di Kecamatan Rancaekek menyambut baik kegiatan ini. Mereka merasa terbantu dengan adanya mobil layanan yang siap mengangkut sampah. Oleh karena itu, hal ini menciptakan kesadaran baru di kalangan masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Ana menjelaskan, “Dengan kegiatan ini, masyarakat dapat lebih memahami arti dari sampah dan merasa bangga terhadap program yang dicanangkan oleh Bupati Bandung.”
Sebagai bentuk himbauan, Ana mengajak semua lapisan masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.
“Kami ingin masyarakat mengerti betapa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan agar lingkungan kita tetap bersih dan sehat,” ujarnya. Dengan demikian, melalui program ini, diharapkan masyarakat lebih sadar akan dampak dari sampah yang dibuang sembarangan.
Ustad Nana Mulyana, salah satu kader BBBS di Kecamatan Rancaekek, turut mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga lingkungan.
Ia mengatakan, “Mari kita ‘selingkuh’, selamatkan lingkungan hidup.” Oleh karena itu, pesan ini diharapkan dapat menginspirasi warga untuk tidak lagi membuang sampah di sepanjang jalan protokol.
Ustad Nana juga mengingatkan, “Kegiatan pembersihan ini bukan hanya tentang mengangkut sampah, tetapi juga tentang menciptakan kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan.” Oleh sebab itu, beliau menekankan pentingnya kerjasama antara warga dan pihak-pihak terkait untuk mencapai tujuan bersama dalam menjaga kebersihan.
Kegiatan penanganan sampah liar ini adalah langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih di Kecamatan Rancaekek. Dalam hal ini, mobil layanan akan terus beroperasi untuk membantu masyarakat mengelola sampah dengan lebih baik.
“Kami ingin semua warga tahu, jika mereka membutuhkan solusi tentang pengolahan sampah, mereka bisa menghubungi kami di tim B3S Kecamatan Rancaekek,” ungkap Ustad Nana.
Selain itu, program ini juga akan menciptakan ruang diskusi bagi masyarakat tentang pengelolaan sampah.
“Kami berharap masyarakat lebih aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan,” imbuhnya.
Ia juga menyarankan agar setiap warga dapat berperan serta dalam kegiatan ini, baik melalui sumbangan tenaga, pikiran, maupun materi.
Kegiatan pembersihan ini merupakan contoh nyata kolaborasi antara pemerintah, kader lingkungan, dan masyarakat. Oleh karena itu, dengan adanya program B3S, diharapkan masyarakat di Kecamatan Rancaekek dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Mari bersama-sama kita ciptakan lingkungan yang bersih dan sehat untuk generasi mendatang,” tutup Ana Sumarna.
Dengan demikian, diharapkan semua pihak berkomitmen untuk mengurangi jumlah sampah liar dan menjaga kebersihan lingkungan demi kebaikan bersama. Mari kita dukung program ini dan ambil bagian dalam aksi menjaga lingkungan demi masa depan yang lebih baik.